kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Investasi di kuartal II 2020 tumbuh minus 9,16% yoy


Rabu, 05 Agustus 2020 / 15:53 WIB
Investasi di kuartal II 2020 tumbuh minus 9,16% yoy
ILUSTRASI. Investasi atau pembentukan modal tetap bruto (PMTB) pada kuartal II 2020 terkontraksi cukup dalam. Hitungan Badan Pusat Statistik (BPS), PMTB tumbuh negatif 9,16% yoy pada kuartal II-2020.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investasi atau pembentukan modal tetap bruto (PMTB) pada kuartal II 2020 terkontraksi cukup dalam. Hitungan Badan Pusat Statistik (BPS), PMTB tumbuh negatif 9,16% yoy pada kuartal II-2020.

Menurut Kepala BPS Suhariyanto, PMTB tumbuh negatif lantara semua komponen pembentuknya juga minus pada kuartal II-2020.

"Ini seiring dengan terjadinya kontraksi sektor konstruksi dan kemudian untuk mesin dan perlengkapannya. Kontraksi itu karena penurunan nilai impor dan produksi dalam negeri," kata Suhariyanto, Rabu (5/8).

Baca Juga: Pertumbuhan ekonomi minus 5,32% terburuk sejak 1999, seberapa buruk ketika itu?

Dilihat dari komponen PMTB, penurunan terbesar ada pada komponen kendaraan yang tumbuh minus 34,12% yoy di kuartal II 2020. Penurunan jauh lebih dalam dari kuartal I-2020 yang berhasil tumbuh positif 2,72% yoy.

Sementara itu, kontraksi terdalam selanjutnya datang dari komponen peralatan lainnya yang tumbuh minus 26,09% yoy setelah sempat tumbuh positif di kuartal I-2020 sebesar 2,39% yoy.

Kemudian disusul dengan komponen CBR yang tumbuh negatif 14,89% yoy atau melanjutkan tren tumbuh negatif pada kuartal I-2020 yang sebesar 0,04% yoy. Lalu ada juga komponen mesin dan perlengkapan yang tumbuh negatif 12,87% yoy, produk kekayaan intelektual yang minus 11,46% yoy.

Lalu ada juga komponen bangunan yang tumbuh negatif 5,26% yoy setelah masih tumbuh positif pada kuartal I-2020 yang sebesar 2,76% yoy. Suhariyanto bilang, kontraksi ini diebabkan oleh penurunan kegiatan pembangunan disebagian besar provinsi.

Baca Juga: Konsumsi rumah tangga tumbuh negatif 5,51% yoy di kuartal II-2020, simak pemicunya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×