kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ini satu-satunya provinsi yang realisasi belanja APBD lebih tinggi dari pendapatan


Senin, 27 September 2021 / 16:14 WIB
Ini satu-satunya provinsi yang realisasi belanja APBD lebih tinggi dari pendapatan
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebut ini satu-satunya provinsi yang realisasi belanja APBD lebih tinggi dari pendapatan.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli

Lambatnya realisasi belanja APBD tersebut bisa dilihat dari naiknya simpanan dana pemerintah daerah di perbankan. Pada Agustus 2021, simpanan pemerintah daerah tercatat sebesar Rp 178,95 triliun atau naik 3,01% month to month atau Rp 5,22 triliun.

Sementara, untuk provinsi dengan nilai simpanan yang lebih besar dibandingkan dengan biaya operasional dalam jangka tiga bulan ke depan yaitu, selisih tertinggi adalah Jawa Timur sebesar Rp 9,9 triliun, Aceh sebesar Rp 4,3 triliun, dan Jawa Tengah sebesar Rp 4,2 triliun.

Sri Mulyani menghimbau agar pemanfaatan kas di daerah dapat lebih optimal lagi, sehingga terlambatnya realisasi APBD tersebut tidak berimbas buruk, baik secara langsung maupun tidak kepada masyarakat.

“Salah satu dampak yang paling terlihat dari lambannya realisasi anggaran adalah terlambatnya penyerahan insentif tenaga kesehatan,” pungkasnya.

Selanjutnya: Ini sektor usaha yang kembali sokong penerimaan pajak di tahun 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×