kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini profil Doni P Joewono, calon deputi Gubernur Bank Indonesia (BI)


Rabu, 08 Juli 2020 / 09:24 WIB
Ini profil Doni P Joewono, calon deputi Gubernur Bank Indonesia (BI)
ILUSTRASI. Gedung kantor pusat Bank Indonesia, Jakarta.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hari ini, Rabu (8/7) pukul 10.00, giliran calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Doni P. Joewono yang akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Saat ini, pria yang lahir di Surabaya pada tahun 1965 tersebut, menjabat sebagai Direktur Eksekutif, kepala Departemen Sumber Daya Manusia BI.

Baca Juga: Fit and proper calon deputi gubernur BI berlangsung, hari ini giliran Doni P. Jaewono

Sebelum bergabung dengan bank sentral, pada tahun 1988, Doni menempuh pendidikan Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas Maret (UNS). Setelah itu, pada tahun 2004, ia melanjutkan pendidikan pascasarjana di Universitas Indonesia (UI) jurusan Administrasi.

Doni memulai kariernya di BI sebagai analis di Departemen Pengelolaan Moneter pada tahun 1991, dan kemudian ia sempat ditempatkan bidang statistik.

Pada tahun 2005 - 2007, Doni bertugas menjadi Peneliti Ekonomi Senior di Kantor Perwakilan BI London, baru akhirnya kembali lagi ke Jakarta di Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter.

Baca Juga: Perihal pengawasan bank kembali ke BI, ini jawaban Calon Deputi Gubernur Aida

Doni juga pernah dipercaya untuk memimpin Kantor Perwakilan Bank Indonesia di Solo, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.

Saat berada di lingkungan bank sentral, Doni banyak terlibat dalam membangun sistem pengelolaan moneter, seperti mempersiapkan terbitnya obligasi Pemerintah, membangun sistem lalu lintas devisa (LLD), dan mengkoordinasikan penyelenggaraan Rakornas TPID.

Ia pun pernah mendapat dua kali penghargaan sebagai TPID terbaik di Solo tahun 2012 dan di Jakarta tahun 2018. Doni juga telah mengikuti Program Pendidikan LEMHANAS pada tahun 2018.

Dengan perjalanannnya tersebut, Doni berarti memiliki pengalaman pada bidang ekonomi dan keuangan regional, sistem keuangan, dan manajemen intern.

Baca Juga: Ekonom Core: Pemindahan pengawasan bank ke BI akan tidak produktif saat ini

Seperti diketahui DPR melakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) kepada tiga calon Deputi Gubernur BI, pengganti Edwin Rijanto yang telah berakhir masa jabatannya pada Juni 2020 silam.

Menurut informasi yang diterima Kontan.co.id, ada tiga nama yang diajukan Presiden RI Joko Widodo kepada badan legislatif. Selain Doni, ada Asisten Gubernur, Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial Juda Agung dan Asisten Gubernur, Kepalda Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Aida S. Budiman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×