kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Ini Negara Non Tradisional yang Jadi Tujuan Ekspor Non Migas Indonesia


Jumat, 15 Desember 2023 / 14:38 WIB
Ini Negara Non Tradisional yang Jadi Tujuan Ekspor Non Migas Indonesia
ILUSTRASI. Pekerja mencatat proses bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/11/2023). Ini Negara Non Tradisional yang Jadi Tujuan Ekspor Non Migas Indonesia.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ada lima negara dan kawasan yang masuk menjadi pangsa ekspor non migas terbesar Indonesia di sepanjang Januari 2023 hingga November 2023. 

Negara-negara dan kawasan tersebut adalah China, kawasan ASEAN, Amerika Serikat (AS), India, dan juga kawasan Uni Eropa. 

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengungkapkan, tak hanya lima negara dan kawasan tersebut, Indonesia juga menjalin kerja sama perdagangan yang manis dengan negara-negara lain. 

Negara-negara tersebut bisa menjadi negara potensial, menyambut saran Bank Dunia agar Indonesia melakukan diversifikasi negara tujuan ekspor di tengah era normalisasi harga komoditas. 

Baca Juga: BPS: Konflik Israel-Palestina Tak Berpengaruh Pada Perdagangan Internasional RI

“Negara-negara tujuan ekspor terbesar Indonesia adalah Jepang, Filipina, Malaysia, dan Korea Selatan,” tutur Pudji saat menjawab pertanyaan Kontan.co.id, Jumat (15/12) di Jakarta. 

Pudji mengungkapkan, komoditas non migas utama yang diekspor Indonesia ke Jepang adalah bahan bakar mineral (HS 27) serta biji logam terak dan abu (HS 26). 

Untuk komoditas non migas yang diekspor ke Filipina adalah bahan bakar mineral (HS 27) dan kendaraan serta bagiannya (HS 87). 

Baca Juga: Jaga kinerja, Elnusa (ELSA) Bidik Laba Bersih Rp 500 Miliar pada Tahun Depan

Kemudian, komoditas non migas Indonesia yang diekspor ke Malaysia antara lain bahan bakar mineral (HS 27) serta lemak dan minyak hewan atau nabati (HS 15). 

Sedangkan ekspor ke Korea Selatan, utamanya bahan bakar mineral (HS 27) serta biji logam terak dan abu (HS 26). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×