kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini kesepakatan kerjasama yang dicapai Indonesia dan Namibia


Kamis, 30 Agustus 2018 / 13:57 WIB
Ini kesepakatan kerjasama yang dicapai Indonesia dan Namibia


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - BOGOR. Pemerintah Indonesia dengan Namibia setuju untuk meningkatkan kerjasama bilateral dua negara. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menerima Presiden Namibia H. E. Dr. Hage Gottfried Geingob di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (30/8).

Presiden Jokowi mengatakan, kerjasama yang pertama dibahas kedua negara, ialah, pertama di bidang infrastruktur. Salah satunya yakni mendorong partisipasi BUMN Indonesia, PT WIKA (Persero) dalam pembangunan rumah rakyat di Namibia bersama dengan perusahaan Namibia.

"Proyek 2000 unit sosial housing dan dalam unit yang besar lagi, saya tadi telah meminta Presiden Geingob agar kesepakatan bisnis itu dapat segera ditandatangani pada Indonesia-Africa Infrastructure Dialogue yang akan diadakan bulan Agustus 2019 di Bali," jelas dia.

Kedua, di bidang perdagangan yakni mendorong peningkatan perdagangan Indonesia dengan Namibia melalui pembuatan target dan roadmap yang jelas. Presiden Jokowi juga mengusulkan penurunan tarif bagi produk-produk kedua negara. Untuk itu, Indonesia mengharapkan dukungan Namibia bagi dimulainya negosiasi pembentukan trade agreement antara Indonesia dengan negara selatan Afrika. 

"Saya juga mendorong kerja sama di bidang industri strategis dan saya senang delegasi Namibia akan berkunjung ke PT Dirgantara Indonesia di Bandung besok," katanya.

Ketiga, di bidang maritim dan perikanan Jokowi juga mengajak Namibia untuk kerja sama di bidang perikanan. Khususnya dalam upaya bersama memerangi illegal fishing dan sebagaimana kita saksikan bersama, kesepakatan tersebut telah disepakati dan penandatanganan MoU di bidang perikanan dan kelautan.

Terakhir, Jokowi memberikan penghargaan kepada Yang Mulia Presiden Geingob atas dukungan Namibia bagi pencalonan Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×