Reporter: Fahriyadi | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Terjawab sudah pengganti Hadi Poernomo sebagai Ketua Badan Pemeriksa keuangan (BPK) yang pensiun pada Senin (21/4) lalu.
Pada sidang anggota BPK yang dilakukan secara tertutup dan dihadiri tujuh dari delapan pimpinan BPK yang tersisa, secara resmi memilih Rizal Djalil sebagai ketua BPK yang baru.
Sekretaris Jenderal BPK, Hendar Ristiawan mengatakan, pemilihan Rizal sebagai ketua dilakukan secara musyawarah mufakat dan tanpa perdebatan panjang.
"Pemilihan ketua ini adalah sesuai mekanisme untuk menghindari kekosongan posisi ketua pasca pensiunnya ketua yang lama," ujar Hendar, Selasa (22/4).
Selanjutnya, BPK akan mengirimkan surat kepada Presiden agar dikeluarkan surat Keputusan presiden (Keppres) guna meresmikan Ketua BPK yang baru ini.
Selain itu, Sekretariat Jenderal BPK juga telah menyurati DPR guna melaporkan kekurangan jumlah pimpinan, dan meminta parlemen segera melakukan seleksi untuk memilih satu pimpinan BPK dan diharapkan prosesnya bisa dilakukan secepatnya.
Hendar mengatakan, Rizal Djalil akan menempati posisi sebagai ketua BPK terhitung saat dilantik hingga berakhirnya masa jabatan yang bersangkutan pada 19 Oktober 2014 mendatang, sehingga Rizal hanya menjabat sebagai ketua selama enam bulan ke depan.
Selanjutnya, BPK diperkirakan bakal memilih pimpinan dan juga ketua baru pada medio Oktober mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News