kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ini alasan Jokowi tetap garap proyek infrastruktur di tengah pandemi corona


Selasa, 25 Agustus 2020 / 13:33 WIB
Ini alasan Jokowi tetap garap proyek infrastruktur di tengah pandemi corona
ILUSTRASI. Proyek pembangunan Jalan Tol Sigli-Banda Aceh oleh Hutama Karya


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - BANDA ACEH. Presiden Joko Widodo memastikan akan terus menggenjot penyelesaian infrastruktur di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Tertinggalnya infrastruktur Indonesia menjadi salah satu alasan pembangunan infrastruktur digenjot oleh pemerintah. Hal itu membuat biaya logistik Indonesia mahal sehingga berpengaruh kepada daya saing.

Baca Juga: Terbang ke Aceh, Jokowi akan resmikan tol pertama di Provinsi Aceh

"Inilah yang menyebabkan competitiveness kita, daya saing kita menjadi tidak baik kalau dikompetisikan dengan negara-negara tetangga kita," ujar Jokowi saat meresmikan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 4, Indrapuri-Blang Bintang, Selasa (25/8).

Selain mengejar ketertinggalan, pembangunan infrastruktur di tengah pandemi dinilai akan menjadi pengungkit dari Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Pasalnya proyek infrastruktur akan menyerap tenaga kerja.

Jokowi mencontohkan tol Trans Sumatra yang sedang digarap pemerintah saat ini sepanjang 2.765 kilometer (km). Dari total 18 ruas yang ada, tenaga kerja yang terserap akan mencapai 296.000 orang.

"Saat ini menyerap tenaga kerja 24.700 tenaga kerja. Ini memang sangat banyak sekali," terang Jokowi.

Baca Juga: Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia bisa minus hingga 2% di kuartal III 2020

Selain itu kehadiran Tol Trans Sumatra dinilai akan memberikan efek berganda pada perekonomian. Sehingga nantinya akan ada pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di wilayah Sumatra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×