kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Ini 12 program prioritas Jokowi di tahun 2014


Selasa, 03 Desember 2013 / 17:47 WIB
Ini 12 program prioritas Jokowi di tahun 2014
ILUSTRASI. Transfer BI-Fast pada aplikasi Bank Mandiri.


Reporter: Fahriyadi | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2014 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebesar Rp 69,5 triliun.

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, RAPBD 2014 secara nilai melonjak 38,70% dari APBD Perubahan 2013 sebesar Rp 50,1 triliun.

Beragam kebijakan pokok dalam RAPBD 2014 sudah disusun program unggulan dan prioritas untuk mempercepat visi dan misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2013-2017.

"Belanja unggulan dan prioritas dalam RAPBD ini mencapai Rp 31 triliun untuk 12 program," ujar Jokowi, Selasa (3/12).

Program unggulan itu, menurut Jokowi, di antaranya adalah program mengatasi masalah Jakarta yang sudah berlangsung bertahun-tahun yakni macet dan banjir.

Mantan Walikota Solo itu menguraikan ada program pengembangan sistem transportasi dan antisipasi banjir, rob, dan genangan ditambah perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

Untuk transportasi, kegiatan yang akan dilakukan Pemprov DKI Jakarta tahun depan adalah pembebasan lahan untuk pembangunan koridor Mass Rapid Transit (MRT), pengadaan 4.000 bus, baik besar maupun sedang untuk Transjakarta, dan peremajaan angkutan umum reguler, dan revitalisasi 15 terminal di Jakarta.

Selain transportasi, adapula program pengatasan banjir meliputi pembebasan lahan Cengkareng Drain II, untuk normalisasi Kali Pesanggrahan, Angke, dan Sunter (PAS), pembangunan penguatan tanggul, pengerukan sungai, situ, waduk, saluran, dan embung, pembangunan pompa dan pembangunan tanggul pengaman pantai dan pelaksanaan Jakarta Emergency Dredging Inisiative (JEDI).

Sementara itu, untuk perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui pembuatan sumur resapan dan lubang biopori, peningkatan kualitas air sungai, pengolahan air limbah, dan penanganan kebersihan.

Macet dan banjir prioritas

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Sarwo Handayani mengungkapkan bahwa banjir dan macet memang jadi prioritas DKI Jakarta 2014.

Ia memperkirakan banjir dan macet menyedot 27,98% dari total anggaran yang tersebar di Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU).

"Sementara persentase untuk anggaran pendidikan 20% dan kesehatan 12,3%," paparnya.

Wakil Ketua Komisi C (Keuangan) DPRD DKI Jakarta, Merry Hotma mengatakan RAPBD 2014 ini sudah lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Ini memperlihatkan Pemprov DKI serius mempersiapkan DKI Jakarta menjadi kota yang berdaya saing sebagai Ibukota negara," ujar Merry.

Ia melanjutkan bahwa secara substansi RAPBD ini sudah tepat dan masuk pada persoalan yang dihadapi Jakarta, namun ia tetap mengingatkan bahwa perlu juga implementasi yang baik dilapangan.

Berikut 12 Program Unggulan dan Prioritas DKI Jakarta 2014:

1. Pengembangan Sistem Transportasi
2. Antisipasi Banjir, Rob, dan Genangan
3. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
4. Peningkatan Kualitas Lingkungan Perumahan dan Pemukiman Kota
5. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Ruang Terbuka Hijau (RTH)
6. Peningkatan Kualitas Pendidikan,
7. Peningkatan Kualitas Kesehatan
8. Peningkatan Pelayanan Publik
9. Pembangunan Budaya Multikultur
10. Pengembangan Sarana dan Prasaeanan Olahraga dan Pemuda
11. Pemanfaatan Ruang Kota
12. Pengurangan Ketimpangan Ekonomi dan Perluasan Kesempatan Kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×