Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh pelacak Covid-19 Reuters, Indonesia memiliki jumlah kematian kumulatif tertinggi ke-12 akibat virus corona secara global, di belakang negara-negara seperti Amerika Serikat, India dan Brasil.
Data yang sama juga menunjukkan, Indonesia saat ini memimpin dunia dalam jumlah rata-rata harian kematian baru yang dilaporkan, terhitung satu dari setiap lima kematian.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan minggu ini ada tanda-tanda positif gelombang kedua yang menghancurkan di Indonesia telah mencapai puncaknya, terutama di beberapa bagian pulau Jawa yang padat penduduk, meskipun kekhawatiran tetap ada untuk daerah lain, dan pulau-pulau terpencil pada khususnya.
Baca Juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19, Rabu (4/8): Ada tambahan 907.515 dosis vaksinasi
Bahkan ketika kasus mulai berkurang di beberapa daerah, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pembatasan mobilitas sosial yang diperkenalkan pada awal Juli akan tetap berlaku hingga 9 Agustus di daerah-daerah yang ditentukan, termasuk di Jakarta.
Dalam kampanye vaksinasi pada bulan Januari, pemerintah menargetkan untuk melakukan vaksinasi pada 208 juta orang pada tahun depan. Sejauh ini, pemerintah telah memvaksinasi kurang dari 11% dari target itu, karena terhambat oleh masalah pasokan dan logistik serta keraguan akan vaksin di masyarakat.
Selanjutnya: Per Rabu (4/8), jumlah orang meninggal akibat Covid-19 capai 100.636 jiwa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News