kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.272   -75,00   -0,46%
  • IDX 7.075   90,98   1,30%
  • KOMPAS100 1.056   15,77   1,52%
  • LQ45 830   13,19   1,61%
  • ISSI 214   1,82   0,85%
  • IDX30 423   7,16   1,72%
  • IDXHIDIV20 510   7,87   1,57%
  • IDX80 120   1,81   1,52%
  • IDXV30 125   0,53   0,43%
  • IDXQ30 141   1,98   1,42%

Indonesia Bakal Hadir Kembali di Ajang Hannover Messe 2024


Rabu, 06 Maret 2024 / 17:46 WIB
Indonesia Bakal Hadir Kembali di Ajang Hannover Messe 2024
Serah terima official partner country antara Indonesia dan Norwegia untuk ajang Hannover Messe 2024.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Indonesia dipastikan bakal kembali berpartisipasi dalam ajang Hannover Messe 2024 yang berlangsung pada 22-24 April nanti. Hal ini ditandai dengan serah terima peran Indonesia sebagai Official Partner Country Hannover Messe 2023 kepada Norwegia yang kini mengemban peran sebagai Official Partner Messe 2024.

Staf Ahli Menteri Bidang Penguatan Kemampuan Industri Dalam Negeri Ignatius Warsito menyampaikan, Indonesia mengusung tema Infinite Journey pada keikutsertaan Hannover Messe tahun ini.

Tema ini menjadi sebuah pernyataan bahwa Indonesia memiliki prospek yang menjanjikan di bidang industri yang berkaitan dengan teknologi, digitalisasi, energi hijau, dan pembangunan berkelanjutan.

"Hannover Messe ini kesempatan yang baik bagi para pebisnis, pemangku kebijakan, dan akademisi untuk saling bertemu di sana," ujar dia kepada awak media, Rabu (6/3).

Baca Juga: Pemerintah Optimalkan Produk Dalam Negeri untuk Perkuat Ekonomi Nasional

Hannover Messe juga menjadi ajang kampanye bagi pemerintah untuk mewujudkan program Making Indonesia 4.0. Partisipasi Indonesia di ajang tersebut juga dilakukan dalam rangka peningkatan ekspor, investasi, dan kerja sama industri serta branding atas posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan ekonomi dunia dan pemain manufaktur global.

Warsito berharap Indonesia bisa menjalin banyak kerja sama bisnis baik secara government to government (G2G), government to business (G2B), maupun business to business (B2B) melalui Hannover Messe 2024. Sayangnya, ia tidak membeberkan besaran target nilai kerja sama yang hendak dicapai Indonesia pada ajang tersebut. Yang terang, setiap kerja sama yang terjalin harus ditindaklanjuti realisasinya dan tentunya berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Lebih lanjut, persiapan Hannover Messe 2024 sudah dijalankan Indonesia sejak awal 2023 lalu. Persiapan ini meliputi kegiatan sosialisasi, sourcing atau kurasi calon co-exhibitor, dan penyusunan konsep dan desain Paviliun Indonesia guna mendulang keberhasilan yang sama seperti pada keikutsertaan sebelumnya.

Sebagai informasi, lokasi Paviliun Indonesia pada Hannover Messe 2024 akan berada di Hall 4 (Booth G52) dengan luas 100 meter persegi (m²). Selain diisi dengan kegiatan eksibisi, paviliun ini juga akan digelar seminar dan forum pertemuan bisnis bagi perusahaan dan pelaku industri asal Indonesia untuk memperkenalkan produk dan layanannya kepada pengunjung dan calon mitra bisnis potensial.

Baca Juga: Pameran Furnitur dan Kerajinan IFEX 2024 Resmi Dibuka

Pada 2023, Hannover Messe telah sukses dihadiri oleh lebih dari 130.000 pengunjung, 4.000 exhibitor, 1.870 lebih pembicara, 14.000 lebih produk dan solusi, serta 300 lebih startup. Selain kalangan pebisnis, Hannover Messe 2023 juga berhasil menarik sejumlah delegasi politisi dari 50 negara untuk turut hadir dan berkontribusi. 

Indonesia sendiri menampilkan berbagai perkembangan dan potensi sektor industri di Tanah Air melalui implementasi Industry 4.0. Pada Hannover Messe 2023, Indonesia berhasil mencatatkan satu kesepakatan kerja sama G2G, empat kesepakatan kerja sama G2B, dan 25 kesepakatan kerja sama B2B yang diproyeksikan dapat menciptakan lapangan kerja sekitar 80.000 orang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×