Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja mencatat, hingga Senin (11/5) pukul 16:00 WIB, baru sebanyak 51.255 peserta program kartu prakerja gelombang I dan II yang sudah mendapatkan insentif bulanan sebesar Rp 600.000.
Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Prakerja Panji Winanteya Ruky menerangkan, dari seluruh peserta yang sudah terdaftar dalam gelombang I dan II, belum seluruh peserta telah menyelesaikan pelatihan hingga rekening bank/e-moneynya telah teregistrasi dengan prinsip Know Your Customer (KYC).
Baca Juga: Kartu Pra Kerja disebut tak hanya libatkan perusahaan besar
Dia merinci, dari 456.265 peserta kartu prakerja gelombang I dan II, baru 360.650 peserta yang sudah membeli pelatihan, dan baru 219.489 peserta yang menyelesaikan minimal satu pelatihan.
"Ini kami ketahui dari notifikasi platform digital, bahwa yang bersangkutan sudah menyelesaikan satu pelatihan," ujar Panji dalam video conference, Senin (11/5).
Bila, peserta sudah menyelesaikan satu pelatihan, maka pihak yang bersangkutan harus menautkan akun rekening bank atau e-money yang telah teregistrasi dengan proses KYC. Menurut Panji, belum semua akun e-money yang sudah teregistrasi melalui proses KYC.
Dari hasil yang diperoleh, ternyata dari 219.489 peserta, hanya 132.509 peserta yang memiliki akun e-money/bank yang telah teregistrasi/KYC, dari data ini, mitra pembayaran melakukan verifikasi apakah NIK yang terdaftar dalam akun bank/e-money sesuai dengan NIK di kartu prakerja. Hasilnya, ada 55.101 akun bank/e-money yang diverifikasi mitra pembayaran.