kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hingga Selasa pagi, sudah 1.216 gempa susulan guncang Maluku


Selasa, 08 Oktober 2019 / 10:09 WIB
Hingga Selasa pagi, sudah 1.216 gempa susulan guncang Maluku
ILUSTRASI. Kerusakan akibat gempa di Maluku Tengah


Sumber: Kompas.com | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Memasuki hari ke-12 pascagempa bermagnitudo 6,8 yang mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya, hingga Selasa (8/10/2019) pagi, gempa susulan di wilayah Maluku masih terus terjadi.

Berdasarkan catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon hingga pukul 09.00 WIT, gempa susulan yang mengguncnag Pulau Ambon dan sekitarnya telah mencapai 1.216 kali.

Baca Juga: Peringatan dini BMKG: Hari ini hujan berpotensi turun di 12 provinsi

“Sampai pukul 09.00 WIT Selasa pagi ini BMKG mencatat sudah sebanyak 1.216 kali gempa susulan yang mengguncnag Pulau Ambon dan sekitarnya,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Ambon, Andi Azhar Rusdin, kepada Kompas.com, Selasa.

Dia mengatakan, dari ribuan kali gempa yang terjadi itu, gempa susulan dengan magnitudo terbesar yakni 5,6 sedangkan yang terkecil 1,6. Gempa bermagnitudo 1,6 mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya pada Selasa dini hari tadi.

Meski skalanya kecil, namun getaran gempa yang ditimbulkan ikut membuat panik warga di Ambon karena episenrum gempa yang sangat dekat dengan Kota Ambon.

“Dari ribuan kali gempa yang terjadi itu sebanyak 135 kali gempa ikut dirasakan getarannya oleh warga di Pulau Ambon, Kairatu, Masohi, Banda dan sekitarnya,” ternag dia.

Sebelumnya, Andi menyebut, gempa susulan di Maluku masih terus terjadi karena masih ada energi yang tersisa di zona patahan yang terus dikeluarkan secara perlahan untuk mencapai kestabilan.

Baca Juga: BMKG mencatat gempa magnitudo 4,8 di Pangandaran

“Jadi, energi tersisa itu dikeluarkan secara perlahan sehingga kondisi patahan itu bisa mencapai kestabilan kembali, jadi ini kondisinya normal,” kata dia. Meski banyak gempa susulan yang terjadi, namun skalanya relatif lebih kecil dari gempa utama 6,8 magnitudo.

Sebelumnya diberitakan, gempa 6,8 magnitudo mengguncang Pulau Ambon dan Kabupaten Seram Bagian Barat pada Kamis (26/9/2019) pukul 08.46 WIT.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hingga Selasa Pagi, Sudah 1.216 Gempa Susulan Guncang Maluku

Penulis : Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×