kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.198.000   7.000   0,32%
  • USD/IDR 16.704   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.123   23,91   0,30%
  • KOMPAS100 1.123   -0,15   -0,01%
  • LQ45 802   -0,17   -0,02%
  • ISSI 282   -0,15   -0,05%
  • IDX30 421   -0,29   -0,07%
  • IDXHIDIV20 479   -0,99   -0,21%
  • IDX80 124   0,62   0,50%
  • IDXV30 134   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 132   -0,41   -0,31%

Guru Jadi Penanggungjawab Distribusi MBG di Sekolah, Akan Dapat Insentif Rp 100.000


Senin, 29 September 2025 / 19:12 WIB
Guru Jadi Penanggungjawab Distribusi MBG di Sekolah, Akan Dapat Insentif Rp 100.000
ILUSTRASI. Pemerintah tengah menyiapkan skema insentif bagi para guru yang terlibat langsung dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/foc.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah menyiapkan skema insentif bagi para guru yang terlibat langsung dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah.

Nantinya, guru yang ditunjuk sebagai penanggung jawab (PIC) distribusi dan pengecekan makanan akan mendapatkan tambahan dana sebesar Rp 100.000 per hari.

Rencana ini diungkapkan oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq. Menurutnya, skema ini dirancang sebagai bentuk apresiasi sekaligus untuk membantu meningkatkan kesejahteraan para guru, terutama honorer.

Baca Juga: BGN Tegaskan Korban Keracunan MBG Ditanggung Pemerintah

"Ke depannya akan kami buat skema agar guru-guru yang menjadi PIC distribusi dan pengecekan MBG diberikan insentif Rp 100.000 per hari," ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (29/9/2025).

Fajar menjelaskan, mekanisme penugasan akan diatur langsung oleh pihak sekolah. Kepala sekolah akan menunjuk PIC setiap harinya secara bergantian. "Skema ini akan sangat membantu guru-guru honorer," tegasnya.

Pemberian insentif ini merupakan bagian dari dukungan penuh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk menyukseskan salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto tersebut.

Selain skema insentif, Kemendikdasmen juga telah mengambil sejumlah langkah strategis lain. Salah satunya adalah menyediakan 16 kantor balai pelayanan di 16 provinsi untuk difungsikan sebagai Kantor Pemenuhan Pelayanan Gizi (KPPG), yang berada di bawah koordinasi Badan Gizi Nasional (BGN).

Baca Juga: Siapa Saja Penerima MBG? Ini 4 Kelompok Sasaran Sesuai Perpres Nomor 83 Tahun 2024

"Kami telah menindaklanjuti permintaan BGN dan turut berpartisipasi aktif. Penyediaan kantor balai ini untuk memastikan tugas dan fungsi KPPG di daerah dapat berjalan dengan maksimal," jelas Fajar.

Sementara itu, Wakil Kepala BGN, Nanik S. Deyang, menilai dukungan fasilitas kantor hingga pendampingan ke sekolah sangat berguna untuk optimalisasi dan perbaikan pelaksanaan program MBG di lapangan.

"Apresiasi setinggi-tingginya kepada Kemendikdasmen yang telah melakukan berbagai langkah strategis baik di level pusat maupun di tingkat unit satuan pendidikan," kata Nanik.

Selanjutnya: WINGS Group Pasang PLTS Atap 36 MWp di Delapan Pabrik

Menarik Dibaca: WINGS Group Pasang PLTS Atap 36 MWp di Delapan Pabrik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×