Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Test Test
JAKARTA. Finlandia dan Estonia membuka peluang kerja sama perdagangan dengan Indonesia. Hal itu akan dibicarakan dalam pertemuan antara Menteri Luar Negeri Finlandia, Alexander Stubb dan Menteri Luar Negeri Estonia, Urmas Paet, dengan Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, di Hotel Indonesia Kempinski, Rabu (25/1).
Kedatangan kedua menteri itu ke Indonesia dalam rangka melakukan kunjungan kerja untuk mempromosikan ekspor, pada 23 Januari sampai 25 Januari mendatang. Isu regional antar kedua negara dan juga isu global, kepedulian serta kerja sama, menjadi perhatian utama dalam pertemuan diskusi ini.
Pertemuan ini juga diikuti oleh diskusi forum untuk membuka kesempatan kerja sama perdagangan. Menteri Perdagangan Luar Negeri Finlandia, Alexander Stubb dan Menteri Luar Negeri Estonia, Urmas Paet, juga mendatangkan 21 delegasi Finlandia dan 9 perusahaan Estonia, yang mewakili berbagai sektor, energi dan lingkungan, sektor kehutanan, logistik, manufaktur serta informasi dan telekomunikasi.
Misi ini bertujuan untuk mengidentifikasi peluang perdagangan dan investasi untuk meningkatkan hubungan bilateral. Hal ini diharapkan mampu mempromosikan peluang bisnis Finlandia dan Estonia dengan Indonesia dan untuk memperkuat hubungan dengan salah satu negara berkembang dengan potensi pasar yang cukup besar.
Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan menyebutkan bahwa untuk kerja sama dengan dua negara ini, Indonesia tidak menargetkan secara spesifik pertambahan peningkatan kerja sama perdagangan. Meski begitu, pertemuan ini diharapkan akan mampu menunjukkan kepada kedua negara tersebut bahwa Indonesia merupakan negara yang aman untuk berinvestasi.
"Kami ingin meningkatkan antusiasme para pengusaha dari Finlandia dan Estonia, untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Karena Indonesia memiliki iklim ekonomi yang baru. Terbukti Nokia berkembang pesat di sini," ujar Gita dalam konferensi pers.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News