Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan proyek light rail transit (LRT) fase pertama ditargetkan akhir tahun ini bisa mencapai 70% dan tahun depan sudah bisa beroperasi.
General Manager Departemen LRT PT Adhi Karya Tbk (ADHI) Agus Karyanto mengatakan, akhir Juni lalu secara keseluruhan fase pertama pembangunan baru mencapai 40%. Adapun rincian masing-masing 62% untuk Cawang-Cibubur, 47% Cawang- Bekasi Timur, sementara Cawang-Dukuh Atas 26%.
"Akhir tahun kira-kira sudah bisa 70% untuk semuanya," kata Agus saat ditemui di Kementerian Koordinator Kemaritiman, Rabu (11/7). Untuk itu, ia yakin di tahun depan LRT sudah bisa beroperasi.
Berdasarkan jadwal, kereta LRT akan mulai datang pada April-Mei 2019. Sehingga di Juni tahun depan pihaknya sudah siap untuk running test. "Kalau belum bisa semuanya, percobaannya akan dilakukan secara bertahap. Setidaknya lintas layanan satu dan tiga sudah bisa dilakukan tes dulu," jelas Agus.
Kemudian untuk pengoperasiannya akan melihat kesiapan dari PT KA sebagai operator. Sementara itu, terkait dana, Agus bilang sudah tidak ada masalah. Adapun saat ini Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sudah mulai bekerja untuk pencairan dananya.
Ditargetkan dana selanjutnya akan cair pada akhir bulan ini sekitar Rp 1,6 triliun. Dana itu berasal dari penanaman modal negara (PMN) PT KAI yang sebesar Rp 3,6 triliun. "Jadi sudah tidak ada masalah dengan pendanaan, baik dari ADHI dari sisi cash flow juga tidak ada masalah," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News