CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Emas perhiasan picu inflasi Februari menjadi 0,05%


Kamis, 01 Maret 2012 / 11:10 WIB
Emas perhiasan picu inflasi Februari menjadi 0,05%
ILUSTRASI. Seorang karyawan menunjukkan kepingan emas di kantor Pegadaian Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (15/10/2020). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/hp.


Reporter: Herlina KD | Editor: Edy Can

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada Februari lalu sebesar 0,05%. Sementara inflasi tahun kalender sebesar 0,81%. Sedangkan inflasi tahunan year on year sebesar 3,56%.

Kepala BPS Suryamin menjelaskan, faktor pendorong inflasi pada Februari lalu adalah naiknya harga emas perhiasan. Dari 66 kota yang disurvei, harga emas naik di 63 kota. Selain emas perhiasan, BPS mencatat pengerek inflasi adalah beras dan bawang merah.

Yang menarik, laju inflasi tertahan akibat penurunan harga cabai merah, tomat sayur serta daging ayam ras. "Penurunan harga ini lantaran stoknya cukup banyak," kata Suryamin, Kamis (1/3).

Sebagai perbandingan, laju inflasi Februari mereda dibandingkan Januari lalu yang mencapai sebesar 0,76% Secara year on year, laju inflasi pada Januari lalu mencapai 3,65%. Sedangkan laju inflasi inti sebesar 0,44% dan laju inflasi inti year on year sebesar 4,29%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×