kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Ekonomi stabil, UBS optimistis investor lebih tertarik berinvestasi di Indonesia


Selasa, 05 Maret 2019 / 18:47 WIB
Ekonomi stabil, UBS optimistis investor lebih tertarik berinvestasi di Indonesia


Reporter: Auriga Agustina | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. UBS Indonesia optimistis tahun ini semakin banyak investor yang melakukan investasi di Indonesia. Pasalnya perekonomian Indonesia diprediksi semakin stabil, dapat menyentuh pertumbuhan ekonomi 5%.

Senior ASEAN Economist UBS, Edward Teather mengatakan, stabilnya pertumbuhan ekonomi di Indonesia disebabkan karena defisit neraca berjalan diprediksi menjadi 2,6% dari PDB 2019. Sementara pada tahun 2018 lalu defisit neraca berjalan menyentuh 3%.

"Indonesia tak perlu khawatir, pengetatan pasar keuangan global. Turunnya defisit dan stabilnya pertumbuhan ekonomi turut membantu penguatan mata uang Indonesia," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, meski tahun ini defisit neraca berjalan membaik Bank Indonesia diprediksi tetap akan menahan suku bunga di 6%, sekalipun The Fed menaikkan suku bunga acuannya di akhir tahun ini.

"Jika The Fed tak menaikkan suku bunga dan bank sentral negara-negara lain lebih dovish,ini menjadi keuntungan bagi BI jika kebijakan suku bunga acuannya tetap. Karena akan memudahkan BI untuk menarik aliran modal masuk," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×