kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Ekonom DBS: Faktor Musiman Pengaruhi Kenaikan Konsumsi


Selasa, 28 Maret 2023 / 18:01 WIB
Ekonom DBS: Faktor Musiman Pengaruhi Kenaikan Konsumsi
ILUSTRASI. Konsumsi Indonesia diprediksi akan meningkat pada momen Ramadan dan Lebaran. KONTAN/Baihaki/


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konsumsi Indonesia akan meningkat pada momen Ramadan dan Lebaran. Senior Economist DBS Bank Radhika Rao mengatakan peningkatan tersebut dipicu faktor musiman atau fenomenanya sama seperti tahun sebelumnya. 

Namun, Radhika menyatakan pertumbuhan konsumsi diyakini akan melambat seusai Lebaran. Hal itu kembali lagi karena faktor musiman sehingga berpotensi akan terjadi secara berulang-ulang.

Terkait kepercayaan konsumen, Radhika menilai angkanya akan membaik pada tahun ini dibandingkan masa awal pandemi Covid-19.

Baca Juga: Momen Lebaran Diharapkan Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2023

"Tahun lalu terjadi peningkatan tajam sentimen konsumen akibat pandemi," ucap dia dalam Group Discussion Bank DBS, Selasa (28/3).

Radhika menerangkan tahun lalu orang-orang lebih memprioritaskan untuk banyak menabung dan menuntaskan hal yang belum diselesaikan pada 2020-2021.

Namun, kondisi berbeda akan terjadi pada 2023. Menurutnya sentimen akan menjadi stabil. 
Selain itu, upah minimum juga telah dinaikkan secara nasional sekitar 7% akan membuat indeks  kepercayaan konsumen lebih stabil pada tahun mendatang. 

Sementara itu, Radhika menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia akan meningkat pada kuartal II 2023. Hal itu disebabkan banyaknya masyarakat yang mulai berbelanja sebelum dan saat momen Ramadan. 
Selain itu, banyaknya perjalanan mudik juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Ditambah pengeluaran untuk Hari Raya juga lebih tinggi. Jadi, ada kekuatan musiman dalam angka pertumbuhan juga," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×