Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan melonjaknya kasus Covid-19 pada pertengahan Juni 2021 ini akan berpengaruh ke perekonomian.
Namun, ia mengatakan dampaknya baru akan terasa di kuartal III-2021. Akan tetapi, dengan catatan jika hal ini tidak segera diatasi sehingga kenaikan kasus Covid-19 tidak berhasil dikendalikan.
“Kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2021 di kisaran 7% dan untuk kuartal III-2021 ada di kisaran 5% hingga 6%,” ujar Faisal kepada Kontan.co.id, Senin (14/6).
Baca Juga: Kadin prediksi ekonomi kuartal III-2021 hanya sebesar 5%
Sejauh ini, Faisal masih optimistis pemerintah masih bisa menangani lonjakan kasus tersebut. Apalagi, program vaksinasi masih bergulir dan pemerintah masih memberikan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Plus, beberapa daerah juga sudah menerapkan PPKM mikro lebih ketat dan bila dibandingkan dengan tahun 2020, ia melihat kondisi saat ini sudah lebih terkendali dan pemerintah sudah lebih siap dalam penanganan lonjakan kasus harian.
“Risiko lonjakan kasus memang masih ada, tetapi saya cukup optimistis bila melihat respons cepat pemerintah,” tandasnya.
Selanjutnya: BI: Lonjakan kasus Covid-19 ganggu pertumbuhan ekonomi dan stabilitas sistem keuangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
