kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Dua hakim ditangkap, MA kecewa berat


Jumat, 17 Agustus 2012 / 15:44 WIB
Dua hakim ditangkap, MA kecewa berat
ILUSTRASI. Harga mobil bekas Datsun Go Plus Panca termurah Rp 50 jutaan per Juli 2021


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can


JAKARTA. Mahkamah Agung menilai penangkapan dua hakim adhoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) sebagai hal yang memalukan. Juru bicara Mahkamah Agung Djoko Sarwoko menilai, peristiwa itu menjadikan kredibilitas lembaga kehakiman semakin buruk. "Padahal pengadilan Tipikor mempunyai tugas yang berat," katanya, Jumat (17/8).

Seperti diketahui, KPK menangkap dua hakim adhoc Tipikor dan seorang pengusaha di Semarang, Jawa Tengah, tadi pagi. Dua hakim adhoc itu yakni Heru Kusbadono dan Kartini Marpaung.

Keduanya ditangkap dalam operasi penangkapan tangan (OTT) oleh penyidik KPK pada Jumat (17/8) pagi hari di halaman PN Tipikor Semarang dengan barang bukti uang tunai sebesar Rp 150 juta. Baik Heru maupun Kartini merupakan mantan pengacara.

Djoko menjelaskan, Kartini merupakan hakim perempuan dan hakim adhoc angkatan pertama yang berakhir pada 2009. Kartini bertugas sebagai hakim adhoc di PN Tipikor Semarang, Jawa Tengah. Sementara Heru merupakan hakim adhoc angkatan ketiga yang ditempatkan di Pontianak, Kalimantan Barat.

Ketua Muda Bidang Pidana Khusus MA ini menjelaskan, Mahkamah Agung telah berpesan kepada para hakimnya untuk tidak menerima sesuatu yang berbentuk korupsi. "Saya juga terkejut, kok hakim adhoc di Pontianak 'ngobyek' di Semarang. Sebelumnya saya sudah wanti-wanti untuk tidak menerima sesuatu pun yang berbentuk korupsi," ucap Djoko, Jumat (17/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×