kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

DRI Optimistis ada Perbaikan Konsumsi Rumah Tangga di Kuartal IV-2021


Rabu, 12 Januari 2022 / 17:34 WIB
DRI Optimistis ada Perbaikan Konsumsi Rumah Tangga di Kuartal IV-2021
ILUSTRASI. Aktivitas jual beli kebutuhan pokok. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Bidara Pink | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala ekonom Danareksa Research Institute (DRI) Rima Prama Artha memperkirakan, pertumbuhan konsumsi rumah tangga di kuartal IV-2021 sebesar 2,54% yoy, setelah pada kuartal III-2021 hanya mampu tumbuh 1,02% yoy. Optimisme peningkatan pertumbuhan konsumsi rumah tangga ini didorong oleh sejumlah indikator dini seperti Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dan Indeks Penjualan Riil (IPR). 

Seperti kita ketahui, BI mencatat IKK pada kuartal IV-2021 sebesar 116,8, atau berada di zona optimistis dengan indeks di atas 100. Ini lebih tinggi dari 84,3 pada kuartal III-2021 dan juga lebih tinggi dari 89,2 pada kuartal IV-2020. 

Sedangkan IPR pada kuartal IV-2021 ditengarai meningkat 8,7% yoy, setelah pada kuartal III-2021 turun 2,4% yoy dan pada periode sama tahun sebelumnya kinerja penjualan eceran ambles 16,8% yoy. 

“Ini menunjukkan adanya turning point (titik balik) terkait dengan pertumbuhan ekonomi. Menjadi sinyal peningkatan pertumbuhan ekonomi di akhir 2021 maupun pada tahun 2022,” ujar Rima kepada Kontan.co.id, Rabu (12/1). 

Baca Juga: Optimisme Konsumen Dorong Peningkatan Konsumsi Rumah Tangga pada Akhir Tahun 2021

Pasalnya, makin optimistis konsumen, makin terlihat tanda pertumbuhan konsumsi rumah tangga makin kuat. Ini kemudian memberi kekuatan bagi pertumbuhan ekonomi untuk tumbuh lebih tinggi, mengingat motor penggerak pertumbuhan ekonomi domestik adalah konsumsi rumah tangga. 

Ini kemudian akan mendorong pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2021 untuk meroket ke 5,1% yoy, setelah pada kuartal III-2021 sempat turun ke 3,51% yoy. Ke depan, Rima memperkirakan tren optimisme konsumen masih akan berlanjut di tahun 2022. Sehingga, pertumbuhan ekonomi di tahun ini kemungkinan akan didorong oleh perbaikan konsumsi masyarakat. 

Dengan demikian, stimulus pemerintah dan lembaga terkait pada sektor konsumsi perlu diarahkan untuk lebih meningkatkan konsumsi masyarakat secara signifikan. Salah satu kunci pertumbuhan konsumsi masyarakat adalah mobilitas dan aktivitas perekonomian. Untuk itu, pemulihan masih akan sangat bergantung pada penanganan kesehatan. Apalagi, saat ini ada perkembangan varian baru Covid-19, yaitu Omicron. 

Selain berhubungan dengan penanganan kesehatan, pemerintah juga perlu tetap menggulirkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) terutama di sisi jaring pengaman sosial karena ini sangat membantu masyarakat menengah ke bawah. “Bantuan sosial (bansos) perlu terus dilakukan karena memberi dampak langsung pada masyarakat miskin dan rentan,” jelas Rima. 

Di tahun 2022 pun, Rima memperkirakan pertumbuhan konsumsi rumah tangga bisa sebesar 5,22% yoy sehingga ini memberi kekuatan kepada perekonomian untuk tumbuh 5,11% yoy. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×