Reporter: Benedicta Prima | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemkeu) Robert Pakpahan optimistis pertumbuhan penerimaan pajak tahun 2019 akan lebih tinggi ketimbang tahun lalu.
Meskipun pertumbuhan ekonomi global kembali diprediksi mengalami kelesuan. Dampaknya, sektor riil pun bisa dipastikan ikut lesu. Selain itu, harga komoditas juga ikut dalam tren melemah, di tengah penguatan rupiah.
Tentunya penerimaan pajak cukup mendapat tekanan tahun ini. Sebab sumbangan pajak terbesar berasal dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN DN) dan pajak penghasilan (PPh) Badan yang disumbang sektor riil. "Dengan melihat kondisi tahun lalu, seharusnya tahun ini lebih dari tahun 2018," jelas Robert saat ditemui di Kantor Kemkeu, Rabu (23/1).
Robert merinci saat pertumbuhan ekonomi nominal tahun lalu 8,28% alias pertumbuhan ekonomi sebesar 5,15% serta inflasi 3,13%, penerimaan pajak bisa tumbuh 14,33%. "Kita bisa mengelola penerimaan 1,67 kali dari pertumbuhan ekonomi," tambah dia. Dengan demikian, tahun ini DJP cukup percaya diri penerimaan pajak akan tetap tinggi tanpa mengeluarkan strategi baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News