kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,12   2,37   0.26%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Demokrat tak jadi oposisi bila kalah di pemilu


Kamis, 27 Februari 2014 / 22:41 WIB
Demokrat tak jadi oposisi bila kalah di pemilu
ILUSTRASI. Wajib Tahu! Inilah 4 Bahan Alami Bantu Kulit Cerah Alami


Sumber: TribunNews.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Partai Demokrat tak akan pernah menjadi kelompok oposisi, sekalipun partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu kalah dalam Pemilu 2014. Partai berlambang bintang merci itu, memilih mengawal pemerintahan.

"Bukan oposisi, tapi mengawal (pemerintahan)," ujar Wakil Ketua Majelis Tinggi Parta Demokrat, Marzuki Alie, seusai sosialisasi empat pilar kebangsaan di Kabupaten Cirebon, Kamis (27/2/2014).

Berdasarkan sejumlah survei, elektabilitas Partai Demokrat terus merosot menyusul mencuatnya kasus korupsi yang menyeret kader parpol tersebut.

Bahkan, beberapa lembaga survei menempatkan Partai Demokrat di bawah Partai Nasdem dan Hanura.

Partai yang elektabilitasnya tinggi saat ini berdasarkan survei lembaga survei adalah PDI Perjuangan.

Keberhasilan Joko "Jokowi" Widodo memimpin Solo, disebut-sebut telah membantu meningkatkan elektabilitas partai berlambang moncong putih itu.

Bagaimana jika hasil Pemilu ternyata Demokrat kalah oleh PDI Perjuangan? Marzuki kembali menegaskan tak akan menjadi oposisi.

Menurutnya, apa yang dilakukan Megawati Soekarnoputri yang tak mau berkomunikasi selama sembilan tahun SBY menjadi Presiden, tak akan terjadi pada Demokrat.

"Saya juga tidak tahu mengapa Bu Mega demikian," katanya. (Reza Gunadha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×