kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.093.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.419   1,00   0,01%
  • IDX 7.922   68,39   0,87%
  • KOMPAS100 1.110   9,09   0,83%
  • LQ45 810   4,98   0,62%
  • ISSI 270   2,69   1,00%
  • IDX30 420   3,02   0,72%
  • IDXHIDIV20 487   2,90   0,60%
  • IDX80 123   0,93   0,76%
  • IDXV30 134   0,54   0,41%
  • IDXQ30 136   1,06   0,79%

Defisit melebar, rasio utang di tahun ini diperkirakan mencapai 37,6% dari PDB


Selasa, 30 Juni 2020 / 14:36 WIB
Defisit melebar, rasio utang di tahun ini diperkirakan mencapai 37,6% dari PDB
ILUSTRASI. Kantor dan gedung menteri keungan Indonesia KONTAN/ Achmad Fauzie


Reporter: Rahma Anjaeni | Editor: Tendi Mahadi

Dengan demikian, pemerintah akan sangat berhati-hati dalam mengelola anggaran pada tahun ini. Febrio menjelaskan, di satu sisi pemerintah ingin tetap hadir di dalam perekonomian dan memberikan banyak stimulus bagi masyarakat.

Namun, di sisi lain pemerintah juga harus tetap berhati-hati dengan rasio utang akan naik dari 30% menjadi 37,6% hanya dalam waktu satu tahun.

Baca Juga: Siapkan lahan 4.000 ha di Kawasan Industri Batang, Jokowi harap buka lapangan kerja

"Outlook rasio utang untuk beberapa tahun ke depan akan tetap setinggi itu," kata Febrio.

Sebagai informasi, pada tahun 2021 mendatang, Kemenkeu menetapkan proyeksi rasio utang berada pada kisaran 37,64% sampai 38,50% terhadap PDB. Sementara, defisit keseimbangan primer berada pada rentang 1,24% sampai 2,07% terhadap PDB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×