Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad memastikan kebijakan gaji ke-13 kepada Apratur Sipil Negara (ASN) tetap dibayarkan.
Menurutnya gaji ke-13 tidak masuk kebijakan yang akan dihapus sebagai dampak dari keputusan efiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah.
"Sebenernya memang tidak ada rencana pemotongan gaji ke-13 karena efisiensi," ujar Dasco melalui keterangan resminya, Selasa (11/2).
Dia bilang beberapa hal yang DPR bahas bersama pemerintah terkait kebijakan efisiensi anggaran hanya mencakup beberapa hal yang memang tidak memiliki urgensi untuk masuk tahun anggaran 2025.
"Kalau gaji ke-13 itu masih menjadi hal penting untuk dianggarkan," pungkasnya.
Baca Juga: Kabar Gembira! Istana Pastikan Gaji ke-13 dan THR PNS Tetap Cair
Diketahui, isu penghapusan gaji ke-13 dan THR PNS muncul setelah pemerintah melakukan efisiensi anggaran. Untuk efisiensi anggaran, pemerintah melakukan pemotongan dana belanja hingga ratusan triliun rupiah.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran THR dan gaji ke-13 dan untuk ASN dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
"Sudah dianggarkan, sedang diproses," tandas Sri Mulyani kepada awak media, Kamis (6/2).
Baca Juga: Akibat Efisiensi Anggaran, ASN Harus Patungan Beli Air Galon hingga Irit Tisu Toilet
Meski alokasinya telah disiapkan, Menkeu enggan memperinci besarannya. Yang jelas, dalam APBN 2025, pemerintah mengalokasikan belanja pegawai sebesar Rp 521,40 triliun.
Asal tahu saja, angka ini naik sekitar 13% dibanding outlook APBN 2024 yang sebesar Rp 460,86 triliun.
Lebih lanjut, Sri Mulyani meminta berbagai pihak menunggu informasi secara resmi nanti. "Nanti ya," tandasnya.
Baca Juga: THR dan Gaji ke-13 Tinggal Tunggu Cair
Selanjutnya: Hadapi Tantangan Industri, PGN Perkuat Ketahanan Energi melalui BCMS
Menarik Dibaca: Tak Diguyur Hujan, Ini Prakiraan Cuaca Jakarta Besok (12/2)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News