kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.739.000   -3.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%

Dasco Pastikan Gaji ke-13 Tidak Terdampak Efisiensi Anggaran


Selasa, 11 Februari 2025 / 18:47 WIB
Dasco Pastikan Gaji ke-13 Tidak Terdampak Efisiensi Anggaran
ILUSTRASI. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad usai Pengambilan Keputusan RUU BUMN pada Rapat Kerja Tingkat I, di Gedung Parlemen, Sabtu (1/2/2025).  


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad memastikan kebijakan gaji ke-13 kepada Apratur Sipil Negara (ASN) tetap dibayarkan. 

Menurutnya gaji ke-13 tidak masuk kebijakan yang akan dihapus sebagai dampak dari keputusan efiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah. 

"Sebenernya memang tidak ada rencana pemotongan gaji ke-13 karena efisiensi," ujar Dasco melalui keterangan resminya, Selasa (11/2). 

Dia bilang beberapa hal yang DPR bahas bersama pemerintah terkait kebijakan efisiensi anggaran hanya mencakup beberapa hal yang memang tidak memiliki urgensi untuk masuk tahun anggaran 2025. 

"Kalau gaji ke-13 itu masih menjadi hal penting untuk dianggarkan," pungkasnya. 

Baca Juga: Kabar Gembira! Istana Pastikan Gaji ke-13 dan THR PNS Tetap Cair

Diketahui, isu penghapusan gaji ke-13 dan THR PNS muncul setelah pemerintah melakukan efisiensi anggaran. Untuk efisiensi anggaran, pemerintah melakukan pemotongan dana belanja hingga ratusan triliun rupiah. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran THR dan gaji ke-13 dan untuk ASN dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

"Sudah dianggarkan, sedang diproses," tandas Sri Mulyani kepada awak media, Kamis (6/2).

Baca Juga: Akibat Efisiensi Anggaran, ASN Harus Patungan Beli Air Galon hingga Irit Tisu Toilet

Meski alokasinya telah disiapkan, Menkeu enggan memperinci besarannya. Yang jelas, dalam APBN 2025, pemerintah mengalokasikan belanja pegawai sebesar Rp 521,40 triliun. 

Asal tahu saja, angka ini naik sekitar 13% dibanding outlook APBN 2024 yang sebesar Rp 460,86 triliun.

Lebih lanjut, Sri Mulyani meminta berbagai pihak menunggu informasi secara resmi nanti. "Nanti ya," tandasnya.

Baca Juga: THR dan Gaji ke-13 Tinggal Tunggu Cair

Selanjutnya: Hadapi Tantangan Industri, PGN Perkuat Ketahanan Energi melalui BCMS

Menarik Dibaca: Tak Diguyur Hujan, Ini Prakiraan Cuaca Jakarta Besok (12/2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×