kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Darmin: Perluasan mandatori B20 bisa pulihkan neraca perdagangan di akhir tahun


Jumat, 31 Agustus 2018 / 20:50 WIB
Darmin: Perluasan mandatori B20 bisa pulihkan neraca perdagangan di akhir tahun
ILUSTRASI. Menko Perekonomian Darmin Nasution


Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerapan mandatori perluasan biodiesel 20% (B20) diperkirakan akan membawa dampak positif kepada neraca perdagangan Indonesia dan pada nilai tukar rupiah. Khusus pada neraca dagang, efeknya akan terlihat pada kuartal-IV atau jelang akhir tahun.

Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution memperkirakan dengan aturan ini, Indonesia bisa menghemat devisa hingga US$ 2 miliar-US$ 2,3 miliar hingga akhir tahun karena mengurangi beban devisa akibat impor solar.

"Neraca perdagangan kita harap di akhir tahun sudah mulai bisa positif," kata Darmin Jumat (31/8).

Sementara itu, dengan berkurangnya tekanan pada neraca perdagangan maka harapannya rupiah akan terapresiasi.

Kemudian terkait pelemahan rupiah yang hari ini sempat menyentuh level Rp 14.800, Darmin mengatakan hal tersebut merupakan reaksi pasar yang merespon ketegangan internasional.

"Biasanya pasar itu bereaksi umumnya agak lebih, ada negara kesulitan, pasar melihat jangan-jangan menular," kata Darmin. 

Oleh karena itu pelemahan kurs rupiah menurutnya akan berlanjut sesuai dengan jatuhnya mata uang regional.

Untuk menghadapi keadaan ini, Darmin menyatakan pihaknya akan terus menyusun langkah kebijakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×