Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan, Pemprov DKI transparan dalam menerima calon pegawai negeri sipil (CPNS). Ia bercerita, salah satu stafnya yang bernama Iqbal Lubekran juga gagal menjadi CPNS DKI Tahun 2013. Pasalnya, Iqbal sudah tidak lolos di tahap awal, tahap administrasi.
"Iqbal enggak lolos administrasi. Biar daftar lagi saja tahun depan," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Mantan Bupati Belitung Timur itu kemudian mengaku, Iqbal tidak berani melakukan perbaikan administrasinya tersebut sebab pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI juga telah mengetahui Iqbal merupakan anak buah Basuki.
Saat pendaftaran, ada beberapa poin yang salah isi sehingga ketika verifikasi administrasi Iqbal tidak lolos.
"Dia enggak berani bilang ke saya, karena tahu saya enggak bermain seperti itu. Makanya saya suruh dia daftar tahun depan," katanya.
Kepala BKD DKI Jakarta I Made Karmayoga mengakui staf Basuki memang gagal dalam proses seleksi administrasi. Kegagalan tersebut disebabkan tidak dilampirkannya transkrip nilai dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) terakhir.
Mantan Sekretaris Bappeda DKI itu mengatakan, walau hanya satu hal yang kurang dalam mendaftar CPNS, pelamar tetap gagal mengikuti proses selanjutnya.
Made menjelaskan, staf Basuki mendaftar CPNS untuk formasi Ekonomi Pembangunan. "Dia lulusan dari jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan," kata Made. (Kurnia Sari Aziza/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News