Reporter: Abdul Basith | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengingatkan penanggulangan virus corona.
Hal itu ia sampaikan saat membuka Rapat Koordinasi Nasional Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas BNPB). Jokowi menegaskan penanggulangan melihat penyebaran virus corona sebagai bencana non alam. "Bencana bukan bencana alam saja. Ada bencana non alam yang sekarang contohnya kita bisa lihat yang namanya virus korona," ujar Jokowi saat membuka Rakornas BNPB, Selasa (4/2).
Baca Juga: Warga Malaysia yang dievakuasi dari Wuhan telah tiba
Jokowi bilang Indonesia harus punya skenario penanggulangan. Meski pun ia tidak berharap virus korona akan masuk ke wilayah Indonesia.
Walau begitu skema penanggulangan perlu tetap dipersiapkan. Langkah - langkah apa saja yang harus dilakukan bila nantinya virus korona masuk. "Step-step itu harus kita miliki karena kalau tidak kita akan tergagap-gagap," terang Jokowi.
Baca Juga: Istana segera bahas dampak dari penundaan penerbangan dari dan ke China
Pada kesempatan tersebut Jokowi mengapresiasi langkah cepat penjemputan Warga Negara Indonesia (WNI) di Hubei, China. Hubei merupakan lokasi pusat penyebaran virus korona. Saat ini sebanyak 243 WNI dari Hubei telah dijemput oleh pemerintah. Bersama dengan tim penjemput, mereka dikarantina sementara selama 14 hari di Natuna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News