kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.547.000   -20.000   -1,28%
  • USD/IDR 15.791   -57,00   -0,36%
  • IDX 7.505   -68,76   -0,91%
  • KOMPAS100 1.157   -12,64   -1,08%
  • LQ45 913   -8,80   -0,96%
  • ISSI 228   -2,59   -1,12%
  • IDX30 469   -4,51   -0,95%
  • IDXHIDIV20 564   -3,86   -0,68%
  • IDX80 132   -1,34   -1,01%
  • IDXV30 139   -1,60   -1,13%
  • IDXQ30 156   -1,23   -0,78%

BPS: Emas Perhiasan, Nasi dengan Lauk serta Minyak Goreng Dorong Inflasi Oktober 2024


Jumat, 01 November 2024 / 09:37 WIB
BPS: Emas Perhiasan, Nasi dengan Lauk serta Minyak Goreng Dorong Inflasi Oktober 2024
ILUSTRASI. emas perhiasan jadi salah satu penyumbang inflasi bulan Oktober yang sebesar 0,08%


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Oktober 2024 mencatatkan inflasi 0,08% secara bulanan atau month to month (MtM)

IHK akhirnya mencatatkan inflasi setelah terjadi deflasi selama lima bulan beruntun atau sejak Mei hingga September 2024.

Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan, inflasi secara bulanan ini didorong oleh inflasi inti. Sementara itu, inflasi komponen yang diatur pemerintah dan komponen bergejolak masih mengalami deflasi.

Komponen inti mengalami inflasi sebesar 0,22% MtM dengan andil inflasi sebesar 0,14% MtM.

Baca Juga: BPS: Terjadi Inflasi pada Oktober 2024 Sebesar 0,08%

“Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi pada komponen inti adalah emas perhiasan, nasi dengan lauk, kopi bubuk, dan minyak goreng,” tutur Amalia dalam konferensi pers, Jumat (1/11).

Adapun komponen diatur pemerintah mengalami deflasi sebesar 0,25% MtM, dengan andil deflasi sebesar 0,05%.  Komoditas yang dominan memberikan andil deflasi pada komponen ini adalah bensin dan tarif angkutan udara.

Kemudian, komponen bergejolak mengalami deflasi sebesar 0,11%, dengan andil deflasi sebesar 0,01%. Komoditas yang dominan memberikan deflasi adalah cabai merah, cabai rawit, kentang, dan ikan segar.

Selanjutnya: Usai iPhone 16, Kemenperin Akan Larang Penjualan Google Pixel

Menarik Dibaca: Ini 5 Merek Kopi Terpopuler di Dunia Selain Starbucks

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media


TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×