kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.944.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.370   -48,00   -0,29%
  • IDX 7.952   15,91   0,20%
  • KOMPAS100 1.106   -0,20   -0,02%
  • LQ45 812   -1,90   -0,23%
  • ISSI 268   1,83   0,69%
  • IDX30 421   0,16   0,04%
  • IDXHIDIV20 488   0,14   0,03%
  • IDX80 122   -0,19   -0,16%
  • IDXV30 132   0,97   0,74%
  • IDXQ30 136   0,14   0,10%

BPS Catat Nilai Ekspor November 2023 Sebesar US$ 22 Miliar, Turun Dibanding Oktober


Jumat, 15 Desember 2023 / 09:21 WIB
BPS Catat Nilai Ekspor November 2023 Sebesar US$ 22 Miliar, Turun Dibanding Oktober
ILUSTRASI. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor pada bulan November 2023 sebesar US$ 22,00 miliar ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/Spt.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai ekspor Indonesia menurun pada November 2023, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor pada bulan November 2023 sebesar US$ 22,00 miliar atau turun 0,67% bila dibandingkan dengan Oktober 2023. 

Penurunan nilai ekspor secara bulanan didorong oleh penurunan ekspor baik minyak dan gas (migas) maupun ekspor non migas. 

Ekspor non migas pada November 2023 tercatat US$ 20,72 miliar atau turun 0,29% dibanding bulan sebelumnya. 

Penurunan didorong oleh golongan barang besi dan baja (HS 72) yang turun 6,2% secara bulanan. Kemudian nikel dan barnag daripadanya (HS 75) turun 17,16% mom, dan amps sisa industrial makanan (HS 23) turun 27% secara bulanan. 

Baca Juga: Ekspor Menyusut, Neraca Transaksi Berjalan 2023 Diprediksi akan Defisit

Kemudian, nilai ekspor migas pada bulan November 2023 tercatat US$ 1,28 miliar atau turun 6,39% secara bulanan. 

Penurunan terutama didorong oleh penurunan ekspor hasil minyak sebesar 29,95% dibanding Oktober 2023. 

Secara tahunan, ekspor November 2023 mengalami penurunan cukup dalam, yaitu sebesar 8,56%. Terutama, disebabkan oleh penurunan bahan bakar mineral (HS 27). 

Kemudian disusul oleh penurunan ekspor lemak dan hewn atau nabati dan penurunan ekspor pulp dari kayu (HS 47). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×