kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

BPS Catat Impor Bahan Baku, Barang Konsumsi dan dan Modal Turun pada Maret 2024


Senin, 22 April 2024 / 15:21 WIB
BPS Catat Impor Bahan Baku, Barang Konsumsi dan dan Modal Turun pada Maret 2024
ILUSTRASI. BPS mencatat, nilai impor pada seluruh golongan penggunaan barang pada Maret 2024 turun dibandingkan Februari 2024. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai impor pada seluruh golongan penggunaan barang pada Maret 2024 turun dibandingkan Februari 2024.

Penurunan tertinggi dialami oleh golongan barang modal senilai US$ 368, 9 juta atau 11,26 %, diikuti oleh bahan baku/penolong turun US$ 97,4 juta atau 0,73% dan barang konsumsi US$ 12,8 juta atau sebesar 0,69%.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan, impor bahan baku/penolong menyumbang setidaknya 73,53% dari total impor Maret 2024.

Baca Juga: BPS: Indonesia Lebih Banyak Mengimpor Barang dari Israel Dibanding Iran

“Penurunan nilai impor secara bulanan terjadi pada seluruh kelompok penggunaan,” tutur Amalia dalam konferensi pers, Senin (22/4).

Sementara itu secara tahunan nilai impor terjadi peningkatan pada kelompok konsumsi, sedangkan kelompok bahan baku/penolong dan barang modal mengalami penurunan.

Lebih lanjut, Selama Januari–Maret 2024, hanya golongan bahan baku/penolong yang mengalami penurunan senilai US$ 821,0 juta atau 2,01%. Sementara golongan barang konsumsi dan barang modal meningkat masing-masing senilai US$ 760,4 juta atau mencapai 16,11% dan US$ 6,2 juta 0,07%.

Dilihat dari peranannya selama Januari–Maret 2024, golongan bahan baku/penolong mendominasi dengan nilai US$ 39.972,0 juta (72,81%), diikuti oleh barang modal US$ 9.441,6 juta (17,20%), dan barang konsumsi US$ 5.482,2 juta (9,99%).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×