Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. International Monetary Fund (IMF) menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi ASEAN di kisaran 4,5% hingga 4,6%. Pertumbuhan ini jauh lebih tinggi jika dibandingkan pertumbuhan ekonomi global yang diperkirakan hanya 3%.
Managing Director IMF Kristalina Georgieva mengatakan, ASEAN perlu mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi. Sebab ASEAN juga menjadi harapan bagi pertumbuhan ekonomi global yang sedang dilanda keterpurukan.
“ASEAN menyumbang 10% pertumbuhan global. Jumlah ini hampir dua kali lipat bagian dalam perekonomian dunia. Maka mempertahankan momentum pertumbuhan ini sangatlah penting,” tutur Kristalina dalam plenary session on three sub-themes of AIPF, Selasa (5/9).
Baca Juga: Erick Thohir Optimistis AIPF Bisa Bangun Masa Depan ASEAN Lebih Sejahtera
Kristalina menyampaikan, untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang kuat dan dinamis, ASEAN perlu melakukan tiga hal. Di antaranya, pertama, menjaga stabilitas makroekonomi dan keuangan sehingga bisa mendapat kepercayaan konsumen dan investor.
“Ibu Sri Mulyani (Menkeu) perlu menyeimbangkan di satu sisi membantu masyarakat paling rentan di Indonesia, memberikan insentif kepada dunia usaha, dan di sisi lain membangun penyangga terhadap guncangan di masa depan,” sarannya.
Dia juga menyampaikan agar negara Kawasan bisa memastikan pungutan pajak dilakukan secara penuh, menghapus penghindaran pajak, dan lebih menyasar belanja negara yang berdampak besar pada masyarakat.
Kedua, investasi pada pendidikan dan keterampilan. Menurutnya masyarakat di ASEAN sudah memiliki keterampilan yang beragam, sehingga perlu diasah potensinya agar bisa lebih berkembang. Ketiga, investasi pada sektor digital dan juga berinvestasi pada ekonomi hijau.
Baca Juga: Erick Thohir: Terdapat 3 Subtema yang Dibahas pada ASEAN Indo Pacific Forum
Meski begitu, menurutnya paling penting adalah mengenai kerja sama ASEAN dengan internasional.
“Namun pesan saya yang paling penting kepada ASEAN adalah berbicara dengan lantang dan jelas mengenai perlunya kerja sama internasional. Anda memiliki kesatuan berdasarkan keberagaman,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News