Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. CEO Badan Pengelola Daya Anagata Nusantara (Danantara), Rosan Roeslani terbang ke Mekkah, Arab Saudi pada Senin (11/8/2025).
Ia mengatakan kunjungan kali ini dalam rangka menindaklanjuti rencana pembangunan kampung haji Indonesia di Mekkah.
"Insyaallah ke Mekkah untuk tugas mulai dari bapak Presiden mewujudkan harapan dan cita cita seluruh masyarakat indoensia untuk punya kampung haji disana," katanya melalui unggahan di instagram pribadinya, Senin (11/8/2025).
Baca Juga: Rosan Sebut Arab Saudi Minta Desain Kampung Haji Indonesia di Mekkah
Rosan berangkat melalui terminal 2 Bandar Udara Soekarno Hatta yang baru saja diresmikan Presiden Prabowo Subianto untuk penerbangan haji dan umrah.
"Berangkat melalui terminal yang baru diresmikan oleh presiden, khusus haji dan umrah terminal 2. Semoga harapan yang mulia cita cita ini bisa berjalan dan terwujud, mohon doa restunya," lanjutnya.
Sebelumnya, Rosan mengatakan bahwa Danantara nantinya bakal memimpin pembelian tanah di Makkah yang akan digunakan untuk membangun kampung haji Indonesia. Namun belum dipastikan apakah nanti pembelian tanah akan menggunakan anggaran pemerintah Indonesia, Danantara, atau BUMN.
"Karena ini bisa bersifat komersial juga, nanti ini bisa kita lihat kombinasinya. Tetapi kita, Danantara, yang akan memimpin ini," ujar Rosan di Istana Merdeka, Rabu (30/7/2025).
Menurut Rosan, pemerintah Arab Saudi menawarkan delapan plot tanah kepada pemerintah Indonesia. Dari keseluruhan plot yang ditawarkan, ada yang berupa kawasan datar, berada di bukit, maupun tanah yang masih didiami penduduk lokal.
Baca Juga: Disetujui Pangeran Arab, Kampung Haji RI Berjarak 400 Meter dari Masjidil Haram
Namun, untuk relokasi penduduk tersebut nantinya menjadi tanggung jawab dari pemerintah Arab Saudi.
Selain itu, menurut Rosan, tanah yang ditawarkan memiliki luas beragam, mulai dari 25 hektar sampai di atas 80 hektar.
Merujuk pada luas yang ditawarkan, harga untuk masing-masing bidang tanah pun berbeda-beda. Untuk saat ini, Rosan belum mengungkap detail harga tanah tersebut. Hanya saja, ia memastikan mayoritas tanah yang ditawarkan berada sangat dekat dengan Makkah.
"Beberapa plot sudah ditawarkan, baik yang sangat dekat dengan Makkah. Itu kalau benar-benar sangat dekat gitu, nempel malah. Ada yang nempel di delapan plot. Ada yang jaraknya dari 1 km, ada yang 2 km," jelas Rosan.
Selanjutnya: Indonesia Siapkan Sovereign AI Fund, Berambisi Jadi Pusat Teknologi Regional
Menarik Dibaca: Promo Hypermart Weekday 12-14 Agustus 2025, Udang Diskon hingga Rp 16.190
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News