Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembelajaran tatap muka (PTM) direncanakan mulai digelar pada pekan depan di beberapa wilayah zona kuning. Rencana tersebut juga akan dilakukan di DKI Jakarta mengingat wilayah tersebut sudah menjadi zona kuning.
Rencana PTM pun disambut positif oleh beberapa pihak terutama orang tua murid. Hanya saja, beberapa diantaranya berharap sekolah bisa memastikan pelaksanaan protokol kesehatan dilakukan secara ketat.
Presiden Direktur CIMB Niaga Auto Finance Ristiawan Suherman pun turut mendukung rencana tersebut mengingat aktifitas belajar secara tatap muka sangat diperlukan oleh siswa saat ini untuk memiliki ilmu budi pekerti, ilmu bersosialisasi dan berorganisasi yang perlu diasah.
“Namun yang perlu diperhatikan oleh sekolah adalah bagaimana melakukan proses belajar mengajar dengan protokol kesehatan yang mumpuni supaya resiko siswa terpapar covid19 bisa dihindar,” ujar Ristiawan kepada KONTAN, Jumat (27/8).
Baca Juga: Jakarta buka sekolah tatap muka Senin (30/8) depan, IDI: sebaiknya ditunda 2-4 minggu
CMO Generali Indonesia Vivin Arbianti juga mendukung rencana tersebut mengingat sekolah tatap muka diraasa lebih efektif dibandingkan dengan sekolah secara online.
Hanya saja, ia berharap, sekolah bisa benar-benar menerapkan protokol kesehatan dan guru juga terus memperhatikan dan mengingatkan siswa untuk terus menerapkan protokol kesehatan.
“Dunia anak-anak masih dunia bermain dimana interaksi dalam jarak dekat bersama teman-teman sulit terhindarkan, belum lagi kadang anak merasa ‘risih’ jika terlalu lama menggunakan masker dan mereka terkadang juga kurang disiplin cuci tangan,” kata Vivin.
Ia pun juga mengusulkan agar sekolah memiliki program yang bisa mengatur kapan siswa harus belajar tatap muka dan kapan siswa masih bisa belajar secara online.
“Misalnya saja, untuk yang teoritis mungkin tetap bisa secara online,” imbuh Vivin.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Baca Juga: Kapan sekolah tatap muka di Jakarta dimulai? Ini kata Dinas Pendidikan DKI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News