kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.608.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.229   51,00   0,31%
  • IDX 7.214   -18,93   -0,26%
  • KOMPAS100 1.067   1,88   0,18%
  • LQ45 843   -0,68   -0,08%
  • ISSI 215   0,86   0,40%
  • IDX30 434   -0,66   -0,15%
  • IDXHIDIV20 518   -0,27   -0,05%
  • IDX80 122   0,09   0,08%
  • IDXV30 124   0,24   0,19%
  • IDXQ30 142   -0,06   -0,04%

BNPB sarankan SBY tidak ke Aceh


Kamis, 12 April 2012 / 19:31 WIB
BNPB sarankan SBY tidak ke Aceh
ILUSTRASI. Vaksin Sinovac produksi China.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum akan mengunjungi Nangroe Aceh Darusalam, meski provinsi tersebut diguncang gempa 8,5 SR pada Rabu (11/4) kemarin. Hal ini sesuai saran dan rekomendasi dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif.

"Sejauh ini yang dilaporkan Kepala BNPB adalah semua situasi terkendali. Rekomendasi dari Kepala BNPB bahwa Presiden belum perlu datang ke sana," kata Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldin Pasha, Kamis (12/4).

Julian menjelaskan, berdasarkan laporan BNPB, meski ada spekulasi ancaman tsunami, namun pada kenyataanya hal itu tidak terjadi.

Terkait korban jiwa, sejauh ini BNPB baru mencata ada lima orang meninggal dunia. Rata-rata dari mereka meninggal akibat sakit jantung dan shock akibat gempa.

Selebihnya, ada empat orang mengalami luka ringan akibat terkena reruntuhan dampak gempa bumi. Dengan demikian, situasi tersebut belum terlalu mendesak SBY untuk meninjau Aceh.

Julian menjelaskan, langkah selanjutnya dalam penanganan bencana menyangkut evakuasi masyarakat yang mengungsi. "Oleh karena itu, dibuat beberapa titik pengungsian di sana. Tempat pengungsian ini akan terus dikembangkan, dibangun, dan ditambah," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×