kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

BKPM catat realisasi investasi langsung moncer, ini sektor yang diminati asing


Senin, 20 April 2020 / 18:46 WIB
BKPM catat realisasi investasi langsung moncer, ini sektor yang diminati asing
ILUSTRASI. Kepala BKPM Bahlil Lahadalia saat ditemui di kantor pusat BKPM, Jakarta pada Jumat 6/2. Bahlil optimis bisa capai target investasi tahun ini. (KONTAN/ Bidara Pink)


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, penanaman modal dalam negeri (PMDN) menjadi penopang realisasi investasi kuartal I-2020. Bahlil bilang investor lokal masih percaya dengan situasi ekonomi dalam negeri, sehingga mereka optimistis outlook investasinya bisa positif.

Adapun data realisasi PMDN sepanjang kuartal I-2020 sebesar Rp 112,7 triliun, tumbuh 29,3% dibanding periode sama tahun lalu senilai Rp 87,2 triliun.

Baca Juga: Tersengat wabah corona, investasi langsung bisa turun 35% di kuartal II 2020

Sementara, untuk PMA, Bahlil menyampaikan investor asing sangat terpengaruh oleh dampak virus corona. Sebab, adanya perlambatan ekonomi di beberapa negara investor terbesar Indonesia seperti Singapura  dan China. Dus, demand investasi langsung turun.

“Realisasi investasi tersebut, berasal dari penyebaran 25.192 proyek investasi. Ini data kami berdasarkan data LKPM di bawah seluruh perusahaan di bawah BKPM, baik PMA maupun PMDN,” kata Bahlil dala konferensi pers realisasi investasi kuartal I-2020 lewat daring, Senin (20/4). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×