kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   6.000   0,39%
  • USD/IDR 16.200   -65,00   -0,40%
  • IDX 7.080   -2,93   -0,04%
  • KOMPAS100 1.048   -3,07   -0,29%
  • LQ45 822   1,36   0,17%
  • ISSI 211   -2,01   -0,94%
  • IDX30 422   2,45   0,58%
  • IDXHIDIV20 505   4,21   0,84%
  • IDX80 120   -0,32   -0,26%
  • IDXV30 123   -1,69   -1,35%
  • IDXQ30 140   1,02   0,74%

Biaya Haji Turun Menjadi Rp 55,4 Juta, Prabowo Ingin Lebih Ditekan Lagi


Selasa, 07 Januari 2025 / 20:52 WIB
Biaya Haji Turun Menjadi Rp 55,4 Juta, Prabowo Ingin Lebih Ditekan Lagi
Komisi VIII DPR RI dan Pantia Kerja (Panja) Biaya Haji 2025 usai melakukan pertemuan bersama Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi VIII DPR RI dan Pantia Kerja (Panja) Biaya Haji 2025 melakukan pertemuan bersama Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Selasa (7/1). 

Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang mengatakan dalam pertemuan itu, pihaknya menyampaikan hasil pembahasan biaya haji yang ditanggung jamaah pada tahun ini turun menjadi Rp 55,4 juta dari tahun sebelumnya Rp 56 juta. 

"Beban jamaah turun sekitar Rp 600.000-an, sementara beban nilai manfaat juga turun dari Rp 8 triliun menjadi Rp 6,8 triliun," kata Marwan di Kantor Istana Presiden, Selasa (7/1). 

Menurut Marwan, pada pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan harapannya agar biaya haji dapat ditekan lebih rendah lagi dari angka yang dilaporkan. 

Baca Juga: Pembayaran Biaya Haji 2025 Rp 55,5 Juta/Jemaah, Kapan Keberangkatan Haji?

Bahkan, Prabowo menargetkan biaya haji yang ditanggung jamaah bisa turun Rp 1 juta sampai Rp 2 Juta lagi di tahun ini. 

"Tapi dengan pertimbangan kurs, mata uang asing dan lainya itu, akan kami sampaikan di lain waktu dan diperketat hitunganya," jelas Marwan. 

Lebih lanjut, pada penyelenggaran haji tahun ini, Komisi VIII berkomitmen mengawal seluruh aspek penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 dengan ketat, baik memastikan seluruh hak jemaah terpenuhi hingga pelaksanaan haji berjalan lancar sesuai dengan kesepakatan. 

Menurut Marwan, pengawasan penyelenggaraan haji ini secara langsung akan dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco. 

“Penyelenggaraan haji untuk tahun ini dikawal oleh Pimpinan DPR Sufmi Dasco Ahmad akan turun langsung mengawal ini. Bagi kami ini sesuatu kekuatan yang luar biasa,” jelas Marwan. 

Sebelumnya, Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR hari ini menyepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446 H/2025 M turun jika dibandingkan dengan biaya haji 2024. 

Raker menyepakati besaran BPIH untuk setiap jemaah haji reguler rata-rata sebesar Rp89.410.258,79 dengan asumsi kurs 1 USD sebesar Rp16.000 dan 1 SAR sebesar Rp4.266,67. 

"Rerata BPIH tahun 1446 H/2025 M sebesar Rp89.410.258,79. Biaya ini turun dibanding rerata BPIH 2024 yang mencapai Rp93.410.286,00,” terang Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Senin (6/1). 

Baca Juga: Kemenag Usulkan Biaya Haji 2025 Rp 93,38 Juta, Per Jamaah Rp 65,37 Juta

BPIH terdiri atas dua komponen. Pertama, komponen yang dibayar langsung oleh jemaah haji atau disebut Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih). 

Kedua, komponen Nilai Manfaat yang bersumbar dari hasil optimalisasi dana setoran awal jemaah haji. Penurunan BPIH berdampak pada turunnya Bipih yang harus dibayar jemaah dan Nilai Manfaat yang dialokasikan dari hasil optimalisasi setoran awal jemaah. 

"Bipih yang dibayar jemaah, rata-rata sebesar Rp55.431.750,78 atau 62% dari total BPIH 2025. Sisanya yang sebesar 38% atau rata-rata sebesar Rp33.978.508,01 dialokasikan dari nilai manfaat,” sebut Nasarudin.

Selanjutnya: Otak-Atik Kursi Direksi Bank Pelat Merah di Pemerintahan Baru

Menarik Dibaca: Penumpang Rombongan Bisa Dapat Diskon Tiket Whoosh 20%, Begini Caranya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×