kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.380.000   40.000   1,71%
  • USD/IDR 16.676   -36,00   -0,22%
  • IDX 8.522   -48,37   -0,56%
  • KOMPAS100 1.180   -7,88   -0,66%
  • LQ45 857   -6,19   -0,72%
  • ISSI 299   -0,47   -0,16%
  • IDX30 443   -3,74   -0,84%
  • IDXHIDIV20 513   -5,47   -1,05%
  • IDX80 133   -0,97   -0,73%
  • IDXV30 136   -0,47   -0,35%
  • IDXQ30 142   -1,30   -0,91%

BI proyeksikan penyaluran kredit perbankan masih tumbuh di kuartal IV


Senin, 28 Oktober 2019 / 10:08 WIB
BI proyeksikan penyaluran kredit perbankan masih tumbuh di kuartal IV
ILUSTRASI. Bank Indonesias logo is seen at Bank Indonesia headquarters in Jakarta, Indonesia, January 17, 2019.


Reporter: Akhmad Suryahadi, Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

BI mencatat, pertumbuhan penerbitan Obligasi EBA dan Sukuk pada September 2019 mencapai 28,1% secara year-on-year (yoy). Begitu juga pertumbuhan penerbitan Medium Term Notes (MTN) yang naik 17,3% yoy.

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja mengatakan, saat ini secara industri per September pertumbuhan kredit hanya tumbuh di angka sekitar 7% yoy, sedangkan target tahun ini bisa tumbuh antara 8% hingga 9%.

Menurut Jahja, sejauh ini regulator sudah mendukung, hanya saja pasarnya masih kurang.

Baca Juga: Bagaimana nasib rupiah Senin (28/10) ini? Berikut prediksinya

"Kredit tidak boleh dipaksa, jadi harus melihat bagaimana daya absorb pasar, kalau pasar kuat kami akan gebrak dan kalau sedang lemah kami tahan," ujarnya.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, situasi likuiditas yang ketat pada sejumlah perbankan dan naiknya tingkat rasio kredit macet atau Non-Perfroming Loan (NPL) menjadi tantangan bagi perbankan untuk menurunkan suku bunga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×