kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.278.000   -12.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.691   38,00   0,23%
  • IDX 8.275   111,21   1,36%
  • KOMPAS100 1.154   17,76   1,56%
  • LQ45 844   12,45   1,50%
  • ISSI 286   3,78   1,34%
  • IDX30 443   6,51   1,49%
  • IDXHIDIV20 512   8,80   1,75%
  • IDX80 130   2,06   1,61%
  • IDXV30 137   1,09   0,80%
  • IDXQ30 141   2,17   1,57%

BI: Kebijakan DP 0% Diperpanjang hingga Akhir Tahun 2024


Jumat, 20 Oktober 2023 / 14:24 WIB
BI: Kebijakan DP 0% Diperpanjang hingga Akhir Tahun 2024
ILUSTRASI. BI kembali melanjutkan perpanjangan relaksasi LTV/FTV dengan masa berlaku efektif mulai dari 1 Januari 2024 hingga 31 Desember 2024. KONTAN/Baihaki/7/8/2023


Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah memutuskan untuk memperpanjang kebijakan relaksasi rasio Loan to Value/Financing to Value (LTV/FTV) untuk kredit atau pembiayaan properti maksimal 100 persen.

Sehingga ini memungkinkan para calon pembeli properti tak perlu bayar uang muka alias down payment (DP) 0 persen ketika memanfaatkan fasilitas kredit pemilikan rumah atau apartemen (KPR/KPA).

Sebelumnya, kebijakan relaksasi ini telah diperpanjang dan akan berakhir pada 31 Desember 2023.

Baca Juga: Ekonom: Transmisi Kenaikan Suku Bunga BI ke Suku Bunga Perbankan Terbatas

Namun kini BI kembali melanjutkan perpanjangan relaksasi LTV/FTV dengan masa berlaku efektif mulai dari 1 Januari 2024 hingga 31 Desember 2024.

Sebagimana dikutip dari laman BI pada Jumat (20/10/2023), kebijakan tersebut merupakan salah satu hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang digelar pada 19-20 Oktober 2023.

Ada pun relaksasi LTV/FTV paling tinggi 100 persen itu berlaku untuk semua jenis properti, yakni rumah tapak, rumah susun, serta ruko atau rukan.

Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Emiten Properti Usai BI Menaikkan Suku Bunga 25 Bps

Tak hanya konsumen, BI juga memberikan pelonggaran bagi bank yang memenuhi kriteria non-performing loan atau non-performing financing (NPL/NPF) tertentu.

Tujuannya untuk mendorong pertumbuhan kredit di sektor properti dengan tetap memerhatikan prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sah, Kebijakan DP 0 Persen Diperpanjang hingga Akhir Tahun 2024"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×