kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.942.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,61%
  • IDX 6.787   -120,00   -1,74%
  • KOMPAS100 980   -16,66   -1,67%
  • LQ45 754   -11,11   -1,45%
  • ISSI 221   -4,23   -1,88%
  • IDX30 391   -6,58   -1,66%
  • IDXHIDIV20 457   -9,06   -1,95%
  • IDX80 110   -1,76   -1,57%
  • IDXV30 113   -1,97   -1,71%
  • IDXQ30 126   -2,46   -1,91%

BGN Klaim Program Makan Bergizi Gratis Dongkrak Ekonomi Lokal


Senin, 23 Juni 2025 / 13:17 WIB
BGN Klaim Program Makan Bergizi Gratis Dongkrak Ekonomi Lokal
ILUSTRASI. Badan Gizi Nasional (BGN) mengklaim program makan bergizi gratis (MBG) mampu memberikan efek domino terhadap masyarakat.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Gizi Nasional (BGN) mengklaim program makan bergizi gratis (MBG) mampu memberikan efek domino terhadap masyarakat, khususnya dalam meningkatkan perputaran ekonomi lokal. 

Staf Khusus Badan Gizi Nasional (BGN) Redy Hendra Gunawan menyebut beberapa usaha di daerah turut tumbuh sejalan dengan berjalannya program pemerintah ini. 

"Tampak sekali di daerah bahwa dengan adanya MBG, para pengusaha UMKM, kemudian koperasi, badan usaha milik desa, petani lokal, peternak lokal, juga pelaku ekonomi yang ada, baik itu perseorangan yang ada di daerahnya masing-masing, itu sangat-sangat bergeliat dengan adanya program ini," katanya dalam Konferensi Pers daring, Senin (23/6). 

Redy mencontohkan tumbuhnya usaha pengerajin tempe di Gagak Sipat, Kabupaten Boyolali. Dia bilang, ada satu pabrik tempe rumahan yang saat ini produksinya meningkat drastis usai menjadi pemasok utama untuk dapur makan bergizi gratis. 

Baca Juga: Hanya untuk Anak yang Datang, Begini Skema MBG Selama Libur Sekolah

Hal lain di daerah Selo, Karanganyar yang menjadikan petani lokal menjadi mitra strategis dalam memasok kebutuahan dapur di wilayah tersebut. 

"Bahkan ada di daerah Jawa Barat, produksi petani naik 7 kali lebih dengan adanya permintaan dari satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG)," tambahnya. 

Rudy juga mengatakan program utama Presiden Prabowo Subianto ini turut berdampak pada kelembagaan ekonomi lokal. 

BGN mencatat, hingga Minggu (22/6), suada ada 144 UMKM yang tergabung menjadi mitra BGN, kemudian 23 koperasi, 7 BumDes, 25 CV dan 144 perusahaan yang bermitra dalam hal menyediakan sarana dan prasarana infrastruktur SPPG. 

"Sedangkan total supplier dari kooperasi BUMDES, UMKM, totalnya ada sekitar 4718," jelasnya. 

Walau begitu, Rudy belum memberikan hitung-hitungan angka pasti, berapa peningkatan ekonomi lokal selama program makan bergizi gratis ini berjalan. 

Baca Juga: Realisasi MBG Terserap Rp 4,4 T per 12 Juni 2025, Kemenkeu Siapkan Tambahan Rp 100 T

Selanjutnya: Jika Iran Tutup Selat Hormuz, Ini Antisipasi Pertamina Amankan Pasokan Minyak

Menarik Dibaca: Promo KFC Student and Employees Treat Tiap Senin-Rabu, Semua Produk Diskon 20%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×