Reporter: Noverius Laoli | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintah langsung mengucurkan dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM). Menteri Perencana Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Amida Alisjahbana mengumumkan bahwa dana BLSM sudah bisa diperoleh masyarakat miskin di 14 kota di seluruh Indonesia besok Sabtu (22/6).
Pembagian BLSM itu ditegaskan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa."Penyaluran dana BLSM tersebut mulai efektif mulai besok pagi di seluruh Indonesia " ujar Hatta Jumat (21/6).
Masyarakat yang berhak mendapatkan dana BLSM adalah mereka yang telah mendapatkan kartu perlindungan sosial (KPS) yang baru dibagikan oleh pemerintah. Ada sebanyak 15,5 juta keluarga yang berhak mendapatkan dana tersebut. Nantinya uang sebesar Rp 150.000 per kepala keluarga tersebut akan dibagikan selama empat bulan saja terhitung mulai bulan ini.
Tujuan pembagian dana BLSM adalah untuk membantu perekonomian masyarakat miskin yang langsung terkena dampak kenaikan harga BBM. Pasalnya, dengan kenaikan harga BBM, maka harga-harga bahan pokok, termasuk transportasi akan melambung. Kenaikan harga tersebut diperkirakan sekitar 5% hingga 10%. Sementara kenaikan biaya transportasi dibatasi pemerintah cukup 15% saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News