Reporter: Agus Triyono | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Pemerintah memutuskan untuk kembali memangkas belanja mereka pada tahun 2016 ini. Pemangkasan belanja yang dilakukan kali ini mencapai Rp 133,8 triliun.
Pemangkasan tersebut dilakukan terhadap dua pos belanja. Pertama, belanja kementerian lembaga yang besarannya Rp 65 triliun. Kedua, transfer daerah yang besarannya mencapai Rp 68,8 triliun.
Sri Mulyani, Menteri Keuangan mengatakan, walau anggaran belanja dipotong, pemerintah memperkirakan, angka defisit anggaran tahun 2016 masih akan melebar. "Kami perkirakan akan mencapai 2,5%," katanya di Jakarta Rabu (3/8).
Angka perkiraan defisit tersebut lebih besar jika dibandingkan dengan angka yang dipatok dalam APBN-P 2016. Dalam APBN-P 2016, defisit dipatok di level 2,35%.
Sri mengatakan, pelabaran defisit tersebut disebabkan oleh adanya tambahan pembiayaan. "Tambahannya mencapai Rp 17 triliun," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News