Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebisingan demonstrasi di depan gedung Bawaslu, Jakarta Pusat, Selasa (21/5) sore mendadak sunyi ketika azan maghrib berkumandang. Waktunya berbuka puasa. Massa yang sebelumnya berunjuk rasa langsung merapatkan barisan guna berbuka puasa bersama.
Beberapa dari mereka membawa bekal gorengan dan minuman sendiri. Namun, ada pula logistik buka puasa untuk massa yang diantarkan dengan mobil, kira-kira 30 menit sebelum waktu berbuka puasa.
"Mohon pak polisi supaya dikasih akses, ini mobil logistik yang bawa makanan buat buka puasa, tolong pak polisi," kata seorang orator dari atas mobil komando.
Beberapa orang kemudian tampak membagi-bagikan makanan boks beserta takjil kepada para demonstran. Di sisi lain, para anggota Brimob juga berbuka puasa tanpa meninggalkan lokasi berjaga.
Mereka berbuka puasa dengan santapan nasi boks, tepat bersandingan dengan massa aksi. Usai berbuka puasa, massa langsung menunaikan salat maghrib berjemaah beralaskan spanduk dan kardus.
Koordinator aksi, Jumhur Hidayat turut melebur bersama massa melaksanakan shalat.Massa yang menyebut diri Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) itu berunjuk rasa di depan Gedung Bawaslu, sejak siang.
Jumlah mereka bertambah banyak pada sore hari. Mereka menuntut agar Bawaslu mendiskualifikasi pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin dengan tuduhan kecurangan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan menyatakan, para demonstran itu seharusnya mulai meninggalkan Bawaslu pada pukul 18.00, sesuai aturan.
Namun, saat ini belum diketahui kelanjutan aksi mereka. Dari pantauan Kompas.com di lokasi, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan sempat memanggil koordinator aksi Jumhur Hidayat untuk bicara empat mata usai shalat maghrib. (Vitorio Mantalean).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Para Demonstran di Bawaslu Buka Bersama Brimob"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News