kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.522.000   9.000   0,59%
  • USD/IDR 15.914   21,00   0,13%
  • IDX 7.300   -26,89   -0,37%
  • KOMPAS100 1.114   -5,86   -0,52%
  • LQ45 878   -5,78   -0,65%
  • ISSI 223   -0,77   -0,34%
  • IDX30 449   -3,15   -0,70%
  • IDXHIDIV20 539   -3,59   -0,66%
  • IDX80 127   -0,84   -0,66%
  • IDXV30 130   -0,33   -0,25%
  • IDXQ30 149   -1,00   -0,67%

Bebas visa, minat wisman Tiongkok meningkat


Kamis, 27 Agustus 2015 / 15:25 WIB
Bebas visa, minat wisman Tiongkok meningkat


Sumber: Antara | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Kebijakan bebas visa kunjungan wisata bakal menjadi salah satu faktor yang mendorong minat masyarakat di Tiongkok untuk berkunjung ke Indonesia, terutama saat musim liburan di negara itu tiba.

Deputi Bidang Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata (Kemenpar) I Gde Pitana menyatakan, kebijakan bebas visa menjadi salah satu daya tarik wisatawan mancanegara (wisman) Tiongkok untuk berkunjung ke Indonesia.

"Pertumbuhan wisman asal Tiongkok menjadi yang tertinggi pada semester pertama tahun ini. Dengan adanya bebas visa kami yakin akan semakin mendorong mereka untuk datang ke Indonesia," katanya di Jakarta, Kamis (27/8).

Pemerintah sendiri menargetkan tahun ini mampu menjaring 2 juta wisman Tiongkok. Data BPS dan Asdep Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Pariwisata Kemenpar menyebutkan, kunjungan wisman berkebangsaan Tiongkok pada Juni 2015 mengalami pertumbuhan tertinggi, yakni 26,64%. 

Posisi berikutnya ditempati wisman asal Inggris 19,02%, India 9,87%, Jerman 7,07%, dan Taiwan 3,86%. Sedangkan secara kumulatif (Januari-Juni) 2015, kunjungan wisman yang mengalami pertumbuhan tertinggi yakni Tiongkok 19,86%, India 12,79%, Inggris 8,15%, Mesir 4,85%, dan Korea Selatan 4,04%.

Ada pun kunjungan wisman pada semester I/2015 tercatat, wisman berkebangsaan Singapura sebanyak 736.508 wisman menempati urutan pertama, sedangkan Malaysia sebanyak 606.478 wisman menempati urutan kedua, dan Tiongkok sebanyak 541.511 wisman menempati urutan ketiga.

"Namun wisman Tiongkok pada semester ini menempati urutan tertinggi yaitu sebesar 19,86% dibanding periode tahun sebelumnya," katanya.

Director of Marketing Pro Bali Tour Shanghai Leon Yang mengatakan, selama ini paket wisata ke Indonesia khususnya Bali menjadi destinasi favorit bagi masyarakat Tiongkok untuk segmen menengah ke atas.

"Bebas visa ke Indonesia menjadi kelebihan tersendiri saat kami memasarkan paket ke Indonesia. Itu bahkan menjadi 'top title' dalam pamflet promosi kami," katanya.

Kini, kata dia, dengan adanya insentif dari pemerintah Indonesia berupa "no visa to entry" maka calon wisatawan dengan mudah dan tanpa ragu memilih Indonesia untuk dikunjungi.

Di Shanghai misalnya, ada sekitar 10 biro perjalanan yang menjual paket wisata ke Indonesia yang sebagian menjadikan Bali sebagai tujuan utama. "Orang di Tiongkok lebih suka pantai dan laut karena mereka umumnya tinggal jauh dari laut," katanya.

Bahkan untuk menampung tingginya minat masyarakat berkunjung ke Indonesia setelah kebijakan bebas visa itu, para pelaku industri pariwisata di Tiongkok membeli charter flight ke Indonesia.

Untuk musim tahun baru Imlek mendatang, para pelaku industri di Shanghai sudah membeli tiga charter flight ke Indonesia.

Indonesia khususnya Bali menjadi destinasi favorit kaum menengah ke atas di Shanghai, maka dengan adanya kebijakan bebas visa harga paket bisa dipangkas selain membuat perjalanan semakin simpel bagi calon wisatawan.

Ia mengakui harga paket ke Bali dua kali lipat harga paket wisata ke Bangkok. "Ke Bangkok dengan RMB200-300 bisa, tapi untuk ke Bali harga paket bisa sampai RMB700-1000," katanya.

Namun Bali tetaplah impian bagi banyak orang di Shanghai karena memiliki lebih banyak pantai yang indah dan pusat belanja termurah yang paling difavoritkan oleh masyarakat Tiongkok.

"If you want to save the money go to Bangkok, but if you want to spend the money go to Bali," katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×