kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Bea Cukai Serahkan 100 Lembar Pita Cukai kepada Pengusaha Miras NTT


Minggu, 10 Agustus 2025 / 16:39 WIB
Bea Cukai Serahkan 100 Lembar Pita Cukai kepada Pengusaha Miras NTT
ILUSTRASI. Bea Cukai Labuan Bajo melakukan penyerahan pita cukai perdana kepada pelaku usaha barang kena cukai (BKC) di wilayah Nusa Tengara Timur (NTT).


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bea Cukai Labuan Bajo melakukan penyerahan pita cukai perdana kepada pelaku usaha barang kena cukai (BKC) di wilayah Nusa Tengara Timur (NTT).

Kepala Kantor Bea Cukai Labuan Bajo, Syahirul Alim, didampingi oleh jajaran pejabat Bea Cukai Labuan Bajo menyerahkan pita cukai secara langsung kepada Direktur CV The Bottle, Mr. Joni, selaku produsen minuman mengandung etil alkohol (MMEA) yang beralamat di Maumere, Kabupaten Sikka.

Baca Juga: AS Keluhkan Tarif Cukai Minuman Beralkohol Impor yang Tinggi di Indonesia

Syahirul mengungkapkan bahwa jumlah pita cukai yang diserahkan sebanyak 100 lembar atau setara dengan 6.000 keping yang diperuntukkan bagi produk minuman beralkohol golongan C dengan kadar etil alkohol lebih dari 20%. 

Ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari kepatuhan perusahaan terhadap ketentuan perundang-undangan di bidang cukai, yaitu pelekatan pita cukai terhadap produk BKC sebelum dipasarkan sebagai tanda pelunasan cukai yang sah atas produk BKC tersebut.

“Kami berharap dapat terus mendorong terciptanya iklim usaha yang sehat dan berintegritas, serta memperkuat sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam mendukung penerimaan negara dan perlindungan masyarakat,” ujar Syahirul dalam keterangannya, Jumat (8/8/2025).

Baca Juga: Produksi Dalam Negeri Turun, Setoran Cukai Minuman Beralkohol Hanya Rp 1,6 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×