Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Otorita IKN. Usai dilantik, Basuki mengatakan, tidak ada arahan dari Presiden Prabowo untuk memperlambat pembangunan IKN.
"Oh enggak, justru beliau minta supaya selesai 3 tahun - 4 tahun," ujar Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (5/11).
Basuki menjelaskan, target penyelesaian 4 tahun ke depan yang dimaksud itu meliputi penyelesaian kantor lembaga yudikatif dan lembaga legislatif. Termasuk ekosistem prasarana dasar, hunian, dan perkantoran kementerian yang semuanya harus disiapkan.
Baca Juga: Prabowo Melantik Basuki Hadimuljono Sebagai Kepala Otorita IKN
"Saya kira tidak, (hanya pembangunan KIPP) karena ada beberapa investor minat di wilayah II IKN," ucap Basuki.
Adapun, dalam waktu dekat, Basuki akan mengejar target investasi Rp 100 triliun pada tahun ini. Ia bilang, hingga groundbreaking ke-8 IKN, nilai investasi yang masuk mencapai Rp 58,4 triliun dan anggaran pembangunan dari APBN telah mencapai Rp 86 triliun.
Basuki belum bisa menjabarkan terkait rencana groundbreaking ke-9.
Baca Juga: Permintaan Prabowo Soal IKN: Dilanjutkan dan Diselesaikan dalam 4 Tahun
"Sekarang ini kan baru November, Desember. Kita ingin buat program tahun 2025, perintah beliau (Presiden Prabowo)," terang Basuki.
Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga menambahkan, progres konstruksi pembangunan IKN batch I sudah mencapai 94% dan batch II telah lebih dari 60%.
"Yang batch ketiga 36%, hampir 40%," ujar Danis.
Selanjutnya: Pendapatan Total Bangun (TOTL) Tembus Rp 2,22 Triliun pada Kuartal III
Menarik Dibaca: Promo 11.11 GrabFood x Mandiri Diskon Rp 50.000 Edisi 10-11 November 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News