Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pengembangan bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal terus digalakkan pemerintah, salah satunya akan menyediakan penerbangan ibadah umroh bagi masyarakat di Kalimantan.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, kehadiran bandara dengan panjang runway 3.000 meter tersebut bakal menjadi jantung konektivitas bagi kawasan IKN dan sekitarnya.
“Orang umroh se-Kalimantan bisa dari sini. Kalau runway 3.000 meter, pesawat 777 tidak perlu singgah di bandara lain,” ujarnya melalui keterangan resmi, Minggu (13/10).
Untuk diketahui, pembangunan bandara IKN berada di atas Hak Pengelolaan Lahan (HPL) Badan Bank Tanah seluas 621 hektare (Ha).
Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Istana Negara di IKN
“Pendek kata, satu saya merasa terima kasih dengan Badan Bank Tanah yang kolaboratif. Kedua, bandara ini memiliki prospek yang bagus dan membanggakan kita semua,” kata Budi.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana untuk pertama kalinya mendarat di bandara IKN menggunakan pesawat kepresidenan seri Boeing 737-800 pada Jumat, (11/10).
Kepala Badan Bank Tanah, Parman Nataatmadja mengatakan, pendaratan tersebut begitu bersejarah bagi pihaknya. Dia berharap kehadiran bandara IKN ini berdampak positif untuk masa depan masyarakat.
“Ini adalah tinta emas yang kami torehkan dalam sejarah aviasi Indonesia serta masa depan negara. Bandara ini tentunya ke depan akan memberikan dampak yang sangat positif bagi kesejahteraan masyarakat khususnya di Penajem Paser Utara (PPU) dan perekonomian Indonesia,” kata Parman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News