kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.482.000   11.000   0,75%
  • USD/IDR 15.490   -65,00   -0,42%
  • IDX 7.496   -47,74   -0,63%
  • KOMPAS100 1.161   -10,37   -0,89%
  • LQ45 930   -7,66   -0,82%
  • ISSI 225   -1,75   -0,77%
  • IDX30 479   -4,07   -0,84%
  • IDXHIDIV20 576   -4,59   -0,79%
  • IDX80 132   -1,10   -0,82%
  • IDXV30 142   -0,97   -0,68%
  • IDXQ30 160   -1,14   -0,70%

Bahas Ketenagakerjaan, Delegasi Tripartit Indonesia Akan Hadiri ILC ke-110 di Swiss


Selasa, 31 Mei 2022 / 17:30 WIB
Bahas Ketenagakerjaan, Delegasi Tripartit Indonesia Akan Hadiri ILC ke-110 di Swiss


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Delegasi Indonesia akan mengikuti Konferensi Ketenagakerjaan Internasional atau International Labour Conference (ILC) ke-110. Sidang Pleno akan dilaksanakan pada 6 Juni sampai dengan 11 Juni 2022 secara hybrid, di mana Sidang Pleno akan dihadiri langsung oleh anggota-anggota ILO secara terbatas di Jenewa, Swiss, dan sisanya akan mengikuti melalui sambungan video. 

Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi mengatakan, sejak pandemi Covid-19, penyelenggaraan ILC dilakukan secara virtual, namun untuk tahun ini dan seiring kondisi pandemi yang membaik, maka ILC diselenggarakan secara hybrid dengan pembatasan jumlah kehadiran fisik delegasi. 

“Untuk itu dapat kami sampaikan bahwa pada ILC ke-110 ini, rencananya Ibu Menteri akan hadir secara fisik. Beliau diagendakan akan menyampaikan pernyataan nasional Indonesia pada sesi pleno,” kata Anwar dalam siaran pers, Selasa (31/5).

Baca Juga: Labour 20 Sarana Dongkrak Kesejahteraan Pekerja

Anwar mengatakan, ILC merupakan pertemuan rutin dan forum tertinggi Organisasi Ketenagakerjaan Internasional (ILO), yang menetapkan kebijakan internasional mengenai ketenagakerjaan dan diselenggarakan setiap tahun sekali di Jenewa, Swiss.

Pertemuaan ILC dihadiri oleh perwakilan tripartit (perwakilan pemerintah, pengusaha, dan pekerja/buruh) dari seluruh negara anggota ILO, yang saat ini berjumlah sebanyak 187 negara anggota. 

Anwar menjelaskan, agenda pertemuan ILC terbagi menjadi agenda tetap yang terdiri dari Laporan Ketua Governing Body (GB) ILO dan Dirjen ILO; Pembahasan usulan program dan anggaran ILO; serta Informasi dan laporan mengenai Konvensi dan Rekomendasi.

Untuk tahun ini, pertemuan ILC memasuki sesi ke-110, dimana rangkaian pertemuan terdiri dari sesi pleno, serangkaian pertemuan komite, group, GB ke-344 bis Session dan GB ke-345. 

Baca Juga: Kemnaker terus matangkan pesiapan Presidensi G20 Indonesia bidang Ketenagakerjaan

“Setiap delegasi memiliki hak bersuara dan hak mengungkapkan pendapat yang sama untuk membahas isu-isu terkini yang dihadapi dunia ketenagakerjaan,” ucap Anwar.

Anwar menambahkan, pada rangkaian ILC ke-110 di Jenewa juga diagendakan Menaker Ida Fauziyah akan menghadiri menghadiri Pertemuan Tahunan Non-Aligned Movement Labour Ministers (NAM) atau yang kita kenal dengan Gerakan Non-Blok (GNB).

Baca Juga: Catat! Ini daftar Hari Libur Nasional dan aturan cuti bersama 2022

Anwar berharap dalam mengikuti sidang ILC kali ini Delegasi Tripartit Indonesia, nantinya dapat tetap serius dan berpartisipasi aktif dalam setiap agenda ILC. Kemudian dalam menanggapi isu-isu ketenagakerjaan yang dibahas pada ILC ke-110 ini, Indonesia harus tetap mempromosikan upaya-upaya mitigasi yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah Indonesia.

“Khususnya kebijakan dan program dari Kementerian Ketenagakerjaan dan kebijakan-kebijakan nasional lainnya dalam ketenagakerjaan,” pungkas Anwar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×