Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan meminta maskapai domestik untuk memberikan diskon tarif untuk destinasi Bali, Sulawesi Utara, dan Bintan. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menyiasati penurunan wisatawan asal China.
"Pemerintah mengambil langkah, Kementerian Perhubungan khususnya, agar domestic carrier memberikan diskon khusus ke destinasi Bali, Sulut dan Bintan, Khusus ke perjalanan itu tadi karena daerah wisata itu relatif ada penurunan," ujar Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Kamis (6/2).
Baca Juga: Tak ada penerbangan, China berencana menjemput warganya di Bali
Staf Khusus Menteri Perhubungan Adita Irawati mengakui, destinasi tersebut memang merupakan pintu-pintu masuk wisatawan China.
Meski sudah diminta untuk memberikan diskon, sampai saat ini belum diketahui berapa besar diskon yang akan diberikan. Adita menjelaskan, pemerintah tak berwenang untuk mengatur berapa besar diskon yang diberikan.
Menurutnya, besaran diskon ditentukan oleh masing-masing maskapai setelah melakukan berbagai perhitungan.
"Ini akan dikembalikan ke kebijakan maskapai masing-masing. Kami dari Kemenhub sifatnya memberikan instruksi. Tetapi dalam aplikasinya, maskapai akan melakukan sendiri-sendiri. Tujuannya agar pariwisata kita tetap bisa bergerak. Karena dampak dari penundaan penerbangan cukup signifikan," tutur Adita.
Namun, Adita memastikan perhitungan tersebut dilakukan berdasarkan diskusi dengan Kemenhub. Dia menjelaskan, Kemenhub sudah menggelar beberapa kali pertemuan dengan maskapai untuk membahas pemberian diskon khusus ini.
Baca Juga: Batalkan perjalanan ke China, wisatawan mancanegara alihkan liburan ke Bali
Lebih lanjut, Adita juga mengatakan maskapai sudah mengetahui rencana ini dan siap mendukung instruksi pemerintah. "[Mereka] Sangat memahami dalam hal ini," katanya.
Adita berharap penghitungan diskon tersebut dapat selesai secepatnya, sehingga pemberian diskon juga dapat diterapkan segera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
