kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.164.000   41.000   1,93%
  • USD/IDR 16.695   76,00   0,46%
  • IDX 8.125   85,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.130   12,55   1,12%
  • LQ45 811   6,69   0,83%
  • ISSI 282   3,69   1,32%
  • IDX30 425   2,99   0,71%
  • IDXHIDIV20 489   5,53   1,14%
  • IDX80 124   1,36   1,11%
  • IDXV30 133   1,56   1,18%
  • IDXQ30 135   1,11   0,83%

Astrologi China: Jokowi menangi pilpres 2014


Senin, 09 Desember 2013 / 11:17 WIB
Astrologi China: Jokowi menangi pilpres 2014
ILUSTRASI. 5 Misteri Planet Jupiter Terungkap, Ada Tanda Kehidupan di Planet Raksasa Ini?


Sumber: TribunNews.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, memang belum menegaskan secara resmi akan mencalonkan diri sebagai kandidat capres untuk Pipres 2014.

Tapi banyak kalangan yang menjagokan pria asal Solo itu untuk ikut bertanding. Apalagi, dari analisis Ba Zi atau astrologi China, Jokowi punya kans besar untuk memenangi Pilpres. Hanya, ada syarat-syarat tertentu yang mesti dipenuhi.

Menurut perhitungan Mas Dian, MRE, pakar feng shui, Jokowi yang punya tanggal kelahiran 21 Juni 1961 itu punya bintang langit yang cukup bagus pada 2014. Sebagai pria bershio Kerbau, Jokowi juga punya dukungan Bumi sangat besar. "Dukungan buat Jokowi dari bawah kuat sekali," ujar Mas Dian.

Tapi Mas Dian mengingatkan, jegalan dan hantaman yang akan menimpa Jokowi pada 2014 sangat banyak. Jumlahnya akan berlipat-lipat ketimbang tahun 2013. Meski begitu, serangan yang bertubi-tubi dari pihak luar justru akan membuat bintang Jokowi makin bersinar.

Seandainya Jokowi benar-benar mau mencalonkan diri sebagai presiden, kans untuk memenangi pilpres sangat besar. Hantaman dan jegalan dari luar tak akan begitu mempengaruhinya. Bahkan, kata Mas Dian, serangan dari luar justru akan makin mempopulerkannya.

Yang menjadi ancaman terbesar justru jegalan dari internal. Entah itu dari partainya sendiri atau lingkungan dekatnya. Pada 2014 nanti, kesolidan partai Jokowi akan terpecah menjadi dua.

Satu pihak ingin mencalonkan Jokowi, pihak yang lain ingin mengusung Megawati. Problem inilah yang justru akan mejadi jegalan terbesar bagi Jokowi. Jika gagal mengatasinya, kans dia untuk memenangi pilpres mengecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×